SuaraJogja.id - Burjo merupakan akronim dari bubur kacang hijau, yakni sajian khas nusantara dengan kacang hijau sebagai bahan dasar, kemudian dimasak dengan air dan gula aren bersama seikat daun pandan.
Bahan-bahan itu dimasak sampai tekstur kacang hijau berubah menjadi lunak. Kemudian, dalam penyajiannya dicampurkan dengan santan dari parutan kelapa. Makanan ini cocok untuk disantap dalam kondisi hangat maupun dingin dengan tambahan es batu dan sirup.
Namun, akronim burjo bisa bermakna berbeda jika digunakan oleh para pelajar dan mahasiswa yang merantau ke Jogja. Sebab, akronim burjo lebih sering digunakan untuk merujuk kepada warmindo, yang menjamur di kota pelajar ini.
Dalam sejarahnya, warmindo memang bercikal bakal dari seorang penjual burjo asal Kuningan. Awal mulanya, warung tersebut hanya menjual burjo. Seiring perkembangan zaman dan kebutuhan konsumen, burjo mulai tergantikan dengan berbagai menu lainnya.
Baca Juga: 10 Hotel di Jogja yang Nyaman dan Aesthetic dengan Harga di Bawah Rp350.000
Sampai saat ini, warmindo atau burjo di Jogja masih berkembang pesat dengan kepemilikan rata-rata dipegang oleh orang Kuningan. Menu yang disajikan juga beragam dan berkembang, mulai dari olahan mi instan yang digemari masyarakat lokal dan internasional hingga nasi dengan berbagai sayur dan lauk pauk.
Bagi anak kos, perantau, pelajar, dan mahasiswa, keberadaan burjo adalah penyelamat di tanggal tua dan saat kantong atau dompet menipis.
Jika dilihat pada jejak digital yang ada di internet atau bahkan lembar pengesahan skripsi, akan mudah ditemui ucapan terima kasih dari para perantau kepada burjo maupun aa' burjo [sebutan untuk penjaga warung burjo] yang sudah menyokong kehidupan mereka di tanah asing.
Seiring dengan perkembangan menu-menu yang ada di burjo, tampaknya juga timbul kegalauan tersendiri. Dalam beberapa unggahan, warganet menjadi kebingungan dimana tempat mencari bubur kacang hijau.
"Ada yang tau tukang bubur kacang ijo+ketan item enak di jogja dimana gak? Temenin sekalian juga gak apa-apa hehe baru merantau ke sini f22 fwb," tulis salah satu warganet di akun base @FWBESS.
Baca Juga: Resep Caramel Bread Kekinian, Cocok Dijadikan Menu Buka Puasa
Salah satu rekomendasi tempat untuk menyantap bubur kacang hijau dengan rasa yang nikmat dan masih autentik seperti dulu adalah Burjo Murni. Warung ini memiliki desain tempat sekilas seperti warmindo lainnya.
Berita Terkait
-
Titiek Puspa Meninggal Dunia, Menbud Fadli Zon: Selamat Jalan Penyanyi Legendaris Indonesia
-
TWELVE Chinese Dining Hadirkan Cita Rasa Comfort Food Tiongkok Klasik yang Menghangatkan
-
DANA Kaget Terbaru Hari Ini 7 April 2025, Tukarkan dengan Pemain Legendaris di FC Mobile
-
Liburan ke Pemalang, Jangan Lupa Cicipi 5 Kuliner Legendaris Ini sebelum Hengkang
-
Menjaga Kesehatan Saat Lebaran: Cara Cerdas Menikmati Hidangan Tanpa Risiko
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
Maut di Jalan Wates: Ninja Hantam Tiang, Satu Nyawa Melayang
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD