Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 24 Maret 2021 | 12:03 WIB
Patok jalan tol Yogyakarta-Solo yang terpasang di kawasan Kampus Universitas Pembangunan Nasional (UPN) ‘Veteran’ Yogyakarta, Condongcatur, Depok, Sleman, Rabu (24/3/2021). - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)

Ditanya mengenai akses masuk kampus yang kemungkinan akan dialihkan, Irhas menegaskan masih akan menunggu rancangan pembangunan jalan tol Yogyakarta-Solo tersebut. Pihaknya akan tetap menyesuaikan kondisi yang ada saat proyek pembangunan tol nanti berjalan.

"Ya nanti kita lihat dulu," tandasnya.

Selain kampus UPN Veteran, ada SMK Negeri 1 Depok yang juga terdampak tol. Kendati begitu kondisinya pun hampir sama bahwa tidak semua bangunan akan terdampak hanya di bagian depan saja.

"Ya jadi yang kena itu pojokan kok. Pojokan depan itu di pagar sama tempat satu ruang praktik itu saja tidak banyak," ujar Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Didik Wardoyo saat dihubungi terpisah.

Baca Juga: Ratusan Makam Bakal Terdampak Tol, Purwomartani Masih Tunggu Pembayaran

Didik memperkirakan, luasan tanah yang terdampak sekitar 1.000-an meter persegi. Lahan yang terkena dampak itu berada di sisi depan sebelah timur pagar sekolah.

"Ya nanti tempat yang kena itu kita pindah. Kan masih ada ruangan dan tanah kosong yang bisa kita pindahkan ke situ. Tidak terus berdampak habis itu enggak," ucapnya.

Diketahui bahwa bangunan SMK Negeri 1 Depok itu menghadap ke Selatan. Sedangkan lahan yang terdampak tol tersebut berada di pojok sisi Timur halaman sekolah tersebut.

"Tidak masalah, tidak mengganggu proses belajar mengajar dan nanti mungkin hanya karena menghadap ke selatannya belum tahu agak terganggu atau tidak. Kalau terganggu ya nantikan wajahnya kita ubah menghadap ke timur," terangnya.

Baca Juga: Investasi Rp14,26 Triliun, Exit Tol Jogja-Bawen Harus Bantu Ekonomi Warga

Load More