SuaraJogja.id - Anggota Polres Bantul telah mendapat vaksinasi Covid-19 jenis Astrazeneca dan juga Sinovac.
Kapolres Bantul, AKBP Wachyu Tri Budi Sulistyono menerangkan, total anggota Polres Bantul dan juga jajaran Polsek berjumlah 1.520 orang. Seluruhnya sudah menjalani vaksinasi.
"Semua anggota Polres Bantul sudah divaksin, termasuk anggota yang ada di Polsek. Total ada 1.520 anggota yang sudah divaksin," jelas Wachyu dihubungi wartawan, Senin (5/4/2021).
Wachyu merinci, sebanyak 400 anggota disuntik vaksin jenis Sinovac. Sementara 1.120 personel disuntik vaksin Astrazeneca.
Baca Juga: Terduga Teroris Bantul Kerja di LSM, Halim: Infak Terorisme Tak Berpahala
Ia melanjutkan, jika ada anggotanya yang menunjukkan gejala saat menerima vaksin Astrazeneca. Mulai dari demam dan pusing.
"Ada sebagian kecil yang mengalami pusing dan demam. Tapi Alhamdulillah saat ini sudah sehat semua," kata Wachyu.
Dengan selesainya penyuntikan vaksin pada anggota Polri, ia berharap anggota Polres Bantul dapat menjalankan tugas dengan baik dan terhindar dari Covid-19. Meski telah divaksin, ia berharap agar protokol kesehatan tetap dijalankan.
Terpisah, Kasi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinkes Kabupaten Bantul, Abednego Dani Nugroho menerangkan, pendistribusian vaksin Astrazeneca tidak melalui Dinkes Bantul. Vaksin tersebut langsung didistribusikan ke rumah sakit milik TNI-Polri.
"Astrazeneca hanya untuk TNI-Polri, tidak lewat Dinkes Bantul. Jadi pendistribusian langsung ke rumah sakit. Mereka (Polri) sudah memiliki vaksinator sendiri," ujarnya.
Baca Juga: Empat Terduga Teroris Ditangkap di Bantul, Bupati Halim Respons Begini
Ia memastikan jika TNI-Polri tidak masuk dalam data vaksinasi pelayan publik di Kabupaten Bantul.
Berita Terkait
-
Pentingnya Vaksinasi Influenza Ibu Hamil, Bisa Jadi Garda Terdepan Lindungi Antibodi Bayi?
-
AstraZeneca Indonesia Gandeng Kimia Farma Trading & Distribution untuk Transformasi Layanan Kesehatan Primer
-
Gelar Kunjungan Industri, Siswa MAN 2 Bantul Praktik Olah Bandeng Juwana
-
Tragis! Siska Bocah 10 Tahun Derita Kanker Ganas Pasca Vaksinasi di Sekolah, Keluarga Minta Bantuan
-
Mempelajari Pembentukan Pulau Jawa di History of Java Museum
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
-
Wall Street Keok, IHSG Diprediksi Melemah Imbas Perang Dagang Trump vs Xi Jinping
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
Terkini
-
Pengawasan Jebol hingga Daging Sapi Antraks Dijual Bebas, 3 Warga Gunungkidul Terinfeksi
-
Libur Lebaran di Sleman, Kunjungan Wisatawan Melonjak Drastis, Candi Prambanan Jadi Primadona
-
Zona Merah Antraks di Gunungkidul, Daging Ilegal Beredar? Waspada
-
Miris, Pasar Godean Baru Diresmikan Jokowi, Bupati Sleman Temukan Banyak Atap Bocor
-
Kawasan Malioboro Dikeluhkan Bau Pesing, Begini Respon Pemkot Kota Yogyakarta