SuaraJogja.id - Seorang mantan pegawai fotokopi yang pernah bekerja di Yogyakarta, Ardiyus Guslika (25) diminta untuk melakukan klarifikasi atas komentar miring yang dia buat di media sosial. Ardiyus yang bekerja di salah satu fotokopi Jalan Bantul, Suryodiningratan, Mantrijeron, Kota Yogyakarta mendoakan para kru kapal selam KRI Nanggala-402 mati.
Komentar tersebut dibagikan di salah satu grup media sosial Facebook Info Cegatan Jogjakarta.
"Semoga semua pada mati aminn," tulis Ardiyus dalam tangkapan layar yang dibagikan grup tersebut.
Menanggapi komentar negatif itu, Danramil Mantrijeron 09, Kapten Inf Joko Sutikno mengaku sudah mencari pria itu.
Baca Juga: Profil Letkol Laut Heri Oktavian: Gugur Bersama KRI Nanggala 402
"Kemarin malam sudah kami cari yang bersangkutan (Ardiyus Guslika) di tempat kerjanya di fotokopi. Kami minta klarifikasi maksud dia membuat tulisan itu kenapa? Namun orang tersebut tak ada di lokasi saat kami datangi," kata Joko ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (27/4/2021).
Joko menjelaskan setelah mendapat informasi dari pemilik fotokopi itu, Ardiyus sudah tiga bulan tak bekerja di sana. Ardiyus sudah kembali ke tempat asalnya di Padang, Sumatra Barat.
"Ia pernah bekerja di sana, tapi sejak tiga bulan lalu menurut pemilik fotokopi Ardiyus ini sudah kembali ke Padang. Besar kemungkinan dia memposting saat berada di rumahnya itu," kata dia.
Joko menjelaskan bahwa komentar tersebut sangat disayangkan. Pasalnya di tengah kondisi berkabungnya bangsa Indonesia atas gugurnya kru Nanggala-402, ada sejumlah orang yang memberikan komentar negatif.
"Ini sangat disesalkan. Mereka sebagai garda terdepan yang sedang berlatih dan gugur malah mendapat komentar seperti itu. Artinya wawasan kebangsaan dia kan tidak ada. Kepedulian dia dengan keluarga yang ditinggalkan oleh awak kapal ini tidak ada sama sekali," jelas dia.
Baca Juga: Pemilik Akun Penulis Komentar Jorok di FB Istri Kru KRI Nanggala Diborgol
Joko mengatakan bahwa persoalan ini sedang ditangani Polsek Mantrijeron. Beberapa waktu lalu dari petugas polisi juga sudah mencari keberadaan Ardiyus.
"Ini nanti ditangani kepolisian. Kami sudah konfirmasi ke pihak fotokopi dan berharap tidak membuat gaduh lagi dengan unggahan atau komentar seperti ini," kata Joko.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Mantrijeron, Iptu Heri menjelaskan jika persoalan ini akan ditangani Polda DIY. Pihaknya juga sempat mendatangi tempat kerja Ardiyus untuk mengkonfirmasi keberadaannya.
"Kami membantu mendampingi dari intel dan pihak Koramil untuk mengkonfirmasi terkait pengunggah ini. Jadi kami tidak bisa menjelaskan lebih banyak karena nanti ranahnya di Polda," terang Heri.
Di sisi lain, pemilik fotocopy, Hengky tak menampik jika Ardiyus bekerja di tempatnya sejak November 2020. Ardiyus datang ke Yogyakarta untuk bekerja sekaligus belajar cara menjilid hasil skripsi.
"Dia datang dari Pekalongan. Sebenarnya dia satu kampung dengan saya dan datang ke sini ingin belajar menjilid skripsi. Namun sekitar Februari 2021 dia minta pulang ke Padang karena kakaknya meninggal," kata Hengky ditemui di usaha fotokopi miliknya.
- 1
- 2
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik: Cocok untuk Semua Jenis Kulit, Cegah Penuaan Dini
-
Ratusan Pengusaha Tekstil Tolak Keras BMAD Benang Impor, Ancaman PHK Massal di Depan Mata!
-
Sah! Prabowo Tunjuk Petinggi TNI Jadi Bos Bea Cukai
-
Cerita Driver Ojol Ungkap Penghasilan: Dulu Rp 500 Ribu Per Hari, Sekarang Babak-belur
-
BREAKING NEWS! Ini Daftar Nominasi Pemain Terbaik dan Penghargaan BRI Liga 1 2024/2025
Terkini
-
UMR Naik, Tarif Ojol Tetap Stagnan? Ribuan Ojol di Jogja Geruduk Kantor Gubernur
-
Sleman Pintar Plus Plus: Cara Cerdas Atasi Kemiskinan Lewat Pendidikan Tinggi & Magang
-
4 Rekomendasi Mobil Bekas di Jogja di Bawah Rp70 Juta, Cocok untuk Bapak-bapak Antar Istri Belanja
-
Korupsi Mengintai? PAN Respon Usulan Dana Parpol dari Negara dengan Syarat Ini
-
Dapat Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu? Link Aktif Ada di Sini