SuaraJogja.id - Dimas Rizki Lindu Wicaksono, remaja berumur 14 tahun ini tewas tenggelam di sungai Oya tepatnya di hutan Wanagama Petak 16 Kalurahan Gading Kapanewonan Playen, Kamis (3/6/2021) petang. Warga Padukuhan Ngleri kulon Rt 13 /04 , Kalurahan Ngleri ini tenggelam saat bermain air bersama teman-temannya.
Kapolsek Playen AKP Hajar Wahyudi menuturkan sekira pukul 14.30 WIB korban bersama 5 orang temannya datang ke petak 16 Wanagama untuk mandi di sungai Oya. Setibanya di sungai sekira pukul 14.45 WIB, keenam orang ini mulai mandi dan main air di pinggiran sungai.
Kebetulan ketika musim kemarau, bagian pinggir sungai Oya mengering menyisakan tanah lapang dan aliran air tinggal di bagian tengah karena tekstur dasar sungai di bagian tengah cukup dalam. Air mengalir di bagian tengah sementara di pinggiran aliran agak tenang
Karena merasa penasaran dengan kedalamanan kali tersebut korban mencoba ke tengah. Dan menurut keterangan salah satu rekan korban, korban sebenarnya sudah diperingatkan untuk tidak mencoba ke tengah karena memang tidak bisa berenang.
Baca Juga: Wisatawan Pantai di Gunungkidul Tersengat Ubur-Ubur dan 4 Berita SuaraJogja
"Meski sudah diingatkan, korban tetap memaksa,"terangnya.
Karena korban tetap memaksa ke tengah akhirnya korban tiba-tiba terbawa arus dan tenggelam. Salah satu rekan korban yang bernama Ramadhan sudah mencoba menolong. Ketika itu korban sempat mengapai kaki Ramadhan tetapi ketika Ramadhan ingin menepi korban sudah lemas dan melepaskan peganggan.
Karena panik, kelima teman ini meminta bantuan kepada orang sekitar dengan cara berteriak minta tolong. Dan teriakan tersebut di dengar oleh dua orang yang sedang mencari rumput. Kedua orang pencari rumput tersebut datang ke lokasi kejadian untuk memberi pertolongan.
Setelah dilakukan pencarian sekitar 20 menit, korban akhirnya berhasil ditemukan dengan keadaan lemas dan tidak ada denyut nadi. Sebelum korban ditemukan, petugas kepolisian sudah datang ke lokasi kejadian.
Kemudian oleh petugas polsek Playen korban dilarikan ke rumah sakit Nurohmah. Setelah dilakukan penangganan dinyatakan meninggal. Polisi menyimpulkan tidak ada unsur kesengajaan dalam peristiwa ini sehingga korban murni meninggal karena tenggelam.
Baca Juga: Minggu Sore, Puluhan Wisatawan Pantai di Gunungkidul Tersengat Ubur-Ubur
"Jenazah kami serahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan,"ujarnya.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Serem! Video Ulat Jati 'Kuasai' Jalanan Gunungkidul, Benarkah Musim Ulat Tiba?
-
Viral! Pemotor 'Bersenjata' di Gunungkidul Dikira Klitih, Ternyata Musuhnya Ulat Jati
-
Lekat dengan Sutrisna Wibawa, dari Kariernya di Dunia Pendidikan hingga Terjun ke Politik
-
Tragis! 2 Influencer Tewas Tenggelam, Tolak Jaket Pelampung Demi Foto Sempurna
-
Nahas! Balita 3 Tahun Tewas Tenggelam saat Main di RPTRA Jakut, Mayatnya Ditemukan Ngambang di Kali
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Video Asusila Mirip Anggota DPRD Gunungkidul Tersebar, Begini Respon Ketua DPRD
-
Sidak Pasar Jelang Nataru, Mendag: Harga Minyakita Akan Normal Pekan Ini
-
Imbas Kecurangan Takaran BBM di Sleman, Bupati Perketat Sertifikasi Tera SPBU
-
Mendag Sidak SPBU yang Diduga Curang di Sleman, Rugikan Konsumen Rp1,4 Miliar per Tahun
-
Sunarso Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities