SuaraJogja.id - Penambahan kasus positif Covid-19 di DIY kembali memecahkan rekor. Kalau sebelumnya di angka 600-an per hari, maka pada Kamis (24/06/2021) ini bertambah 791 kasus baru.
"Sehingga total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di diy menjadi 55.463 kasus," ujar Kepala Bagian Humas Biro UHP Pemda DIY Ditya Nanaryo Aji saat dikonfirmasi, Kamis Sore.
Menurut Ditya, distribusi kasus terkonfirmasi Covid-19 tertinggi terus saja muncul dari Sleman dan Bantul. Sleman mencatatkan tambahan 319 kasus baru dan Bantul dengan 249 kasus baru.
Sedangkan Kulon Progo mencatatkan 131 kasus baru. Kota Yogyakarta bertambah 79 kasus baru.
Baca Juga: DIY Dapat Oksigen untuk Pasien Covid-19 dari Kendal, Stok 4 Hari ke Depan Aman
"Gunungkidul bertambah 13 kasus baru dari hasil laporan kabupaten," jelasnya.
Sementara itu, kasus meninggal di DIY bertambah sebanyak 11 kasus. Dengan demikian, total kasus meninggal menjadi 1.422 kasus. Dari hasil verifikasi data dinas kesehatan (dinkes) kabupaten/kota, tercatat enam kasus meninggal dari Sleman, empat kasus lain dari Bantul dan satu kasus dari Kota Yogyakarta.
Untuk penambahan kasus sembuh tercatat sebanyak 258 kasus. Angka kesembuhan terbanyak dari Bantul sebanyak 118 kasus . Disusul Sleman dengan 61 kasus.
Kota Yogyakarta mencatatkan 47 kasus sembuh. Sedangkan Kulon Progo bertambah 17 kasus sembuh.
"Sehingga total sembuh menjadi 46.644 kasus di diy," jelasnya.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Banguntapan Capai 77 Orang, Panewu Beri Penjelasan Ini
Terkait perbedaan data tambahan kasus terkonfirmasi antara kabupaten/kota yang kadangkala muncul, menurut Ditya dikarenakan sistem dari pusat yang tidak memasukkan hasil positif antigen sebagai perhitungan tambahan terkonfirmasi positif Covid-19.
"Sedangkan kabupaten/kota memasukkan data sehingga ada gap," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
DIY Dapat Oksigen untuk Pasien Covid-19 dari Kendal, Stok 4 Hari ke Depan Aman
-
Kasus Covid-19 di Banguntapan Capai 77 Orang, Panewu Beri Penjelasan Ini
-
Rencana Pembelajaran Tatap Muka Sleman? Covid-19 di Wilayah Jadi Pertimbangan
-
Angka Kematian Meningkat, Kasus COVID-19 di DIY Lagi-lagi Pecah Rekor
-
Nakes Mulai Tumbang Terpapar Covid-19, Dinkes DIY Minta Warga Disiplin Terapkan Prokes
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
KPK Dapat Kekuatan Super Baru? Bergabung OECD, Bisa Sikat Korupsi Lintas Negara
-
Pemkab Sleman Pastikan Ketersediaan Hewan Kurban Terpenuhi, Ternak dari Luar Daerah jadi Opsi
-
8 Tersangka, 53 Miliar Raib: KPK Sikat Habis Mafia Pungli TKA di Kemenaker
-
Dapur Kurban Terbuka, Gotong Royong Warga Kauman Yogyakarta di Hari Idul Adha
-
Masjid Gedhe Kauman Sembelih Puluhan Hewan Kurban, Ada dari Gubernur DIY