SuaraJogja.id - UGM kembali membangun shelter baru COVID-19. Setelah penggunaan asrama mahasiswa, Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT) UGM, Wanagama dan asrama Laboratorium Geologi di Bayat, Klaten, kali ini UGM menyiapkan shelter di Wisma Mardliyyah Islamic Center (MIC). Pembangunan shelter baru ini untuk mengatasi tingginya lonjakan kasus COVID-19 di DIY.
MIC dapat menampung 136 pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19. Berbeda dari shelter lain, MIC disesiaan bagi pasien COVID-19 dengan gejala ringan.
Terdapat sejumlah fasilitas di shelter tersebut. Diantaranya 200 tempat tidur, 136 set meja lipat dan kursi, 136 buah smart TV 32 inci dan 136 kulkas.
"[Shelter] ini berkat dukungan para donatur, mitra dan sahabat UGM agar segera dimanfaatkan," ujar Direktur Kemitraan, Alumni dan Urusan Internasional, Danang Sri Hadmoko, Jumat (09/07/2021).
Baca Juga: Penggunaan Dana Keistimewaan DIY Disorot, Aktivis JCW Singgung Pagar Alun-Alun Utara
Shelter baru tersebut dikelola laiknya rumah sakit. UGM menyediakan tenaga kesehatan (nakes) dengan perawatan standar dan penyediaan obat-obatan.
Program yang bisa mempercepat penyembuhan penderita COVID-19 bergejala ringan juga diberikan. Masyarakat bisa mengakses shelter melalui tautan yang disediakan UGM. Selain itu pasien yang memeriksakan diri di RSA atau GMC dan diketahui bergejala ringan kemudiaan dirujuk ke salah satu shelter UGM maka mereka bisa mengakses shelter tanpa bayar.
Sementara Rektor UGM, Panut Mulyono mengungkapkan, UGM juga telah membantu menyiapkan pasokan oksigen di rumah sakit, khususnya RS Sardjito dan RSA UGM. Ditargetkan minggu depan akan ada pasokan oksigen rutin yang dilakukan untuk memback up pasokan regular di dua rumah sakit rujukan COVID-19 tersebut.
‘‘Pengiriman oksigen untuk rumah sakit serta membantu menyiapkan selter dan kelengkapannya ini merupakan kontribusi para mitra, alumni dan donatur,“ paparnya.
Manajer Utama UGM Risedence, Pri Joewo Guntoro menambahkan, selain MIC, Komisi Eksternal Majelis Wali Amanat UGM juga sangat berperan dalam penggalangan bantuan untuk penanganan kondisi darurat Covid-19 ini. UGM Residence juga mengelola 8 asrama dengan kapasitas 2.617 bed dan 1.399 kamar yang telah digunakan sebagai shelter penderita COVID-19.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di DIY Makin Tinggi, Kadin Laksanakan Percepatan Vaksinasi
"Sejak Maret 2020 berbagai fasilitas dan SDM UGM Residence aktif membantu Satgas Covid-19 UGM, baik berupa infrastruktur maupun sosialisasi sebagai bagian dari pengelolaan PPKM Darurat saat ini," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Senang Gibran Buka Layanan 'Lapor Mas Wapres,' Uceng UGM: Lapor soal Nepotisme Boleh?
-
Wakil Rektor UGM Sebut "Lapor Mas Wapres" Cuma Pencitraan Gibran: Bisa jadi Jebakan Itu
-
"Jangan Remehkan People Power" Wakil Rektor UGM Sarankan DPR Minta Bantuan Netizen buat jadi Oposisi Prabowo
-
Siapa Peter Carey? Ramai Dibicarakan Usai Bukunya Diduga Diplagiat Dosen UGM
-
KPK Panggil Ketua dan Sekretaris Pokja Kasus Dugaan Korupsi Proyek Shelter Tsunami di NTB
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
-
Pakai AC di Kelas, Orang Tua Murid Keluhkan Iuran Rp 20 Ribu untuk Bayar Listrik di SMA Negeri 1 Bontang
-
KPU Kaltim Pastikan Debat Ketiga Berlangsung Kondusif, Aturan Diperketat
Terkini
-
Dukung Partisipasi Masyarakat, Layanan Rekam KTP Kota Jogja Tetap Buka saat Pilkada 2024
-
Waspada, Kasus DBD di Yogyakarta Naik Tajam, Anak-Anak Rentan Terinfeksi
-
Sholawatan Pilkada Sleman Berujung Polemik, Bawaslu Usut Dugaan Eksploitasi Anak
-
Tips dan Trik Perawatan Motor Dasar
-
Gunung Merapi Muntahkan 162 Guguran Lava Sepekan, Warga Diimbau Waspada