SuaraJogja.id - Seiring lonjakan kasus Covid-19 yang urung terkendali di Indonesia membuat berita duka kian sering terdengar di tengah masyarakat.
Tercatat hingga Rabu (15/7/2021) ada sebanyak 69 ribu lebih pasien Covid-19 yang meninggal. Sementara dari data Lapor Covid-19 ada sebanyak 1.183 tenaga kesehatan yang hingga saat ini wafat.
Merespon kinerja pemerintah yang belum maksimal itu, Aliansi Mahasiswa UGM melempar kritikannya dengan berkirim berita duka cita.
Dikutip dari akun Instagram @aliansimahasiswaugm, tampak sebuah foto Presiden Jokowi bersama jajaran kabinetnya di depan Istana Negara. Di atas foto tersebut tertulis "Turut Berduka Cita" kemudian disusul sepenggal kalimat "Atas MATInya kepimpinan,tugas dan tanggungjawab pemerintah Republik Indonesia terhadap kesehatan dan kehidupan warga negara".
"[BERITA DUKA CITA]
Assalamualaikum, Wr. Wb,
Syalom,
Om Swastiastu,
Salam kebajikan.
Tak disangka-sangka, saat ini, kabar duka telah sampai pada hati dan telinga kita. Bahwasanya apa yang kita khawatirkan juga apa yang kita takuti, memang telah terjadi di tengah-tengah kehidupan kita.
Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun
Telah berpulang ke hadapan Tuhan, hati nurani wakil rakyat dan pemerintah Republik Indonesia. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa.
Baca Juga: Kata Menteri Luhut, China Kasih Bantuan Medis dan Vaksin Senilai 7,8 Juta Dolar AS
Aliansi Mahasiswa UGM
Berani, Kritis, Bergerak," tulis keterangan foto tersebut.
Kritik Aliansi Mahasiswa UGM itupun disambut beragam komentar.
"Mantap, setelah kemarin terlibat dalam dapur umum kritik tetap berjalan. Harusnya yang empunya kuasa malu pada rakyatnya," kata anju****
"Waktunya turun ke jalan," tulis nagi****
Sementara itu, pemerintah sendiri mengakui bahwa situasi pandemi yang saat ini terjadi sulit untuk dikendalikan, terkhusus untuk Covid-19 varian delta.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang sebelumnya menyebut kasus Covid-19 terkendali, secara terang-terangan mengaku untuk saat ini terutama dengan adanya varian delta sulit untuk dikendalikan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Santri Diduga Dianiaya di Ponpes Sleman, Orang Tua Kecewa dan Lapor Polisi Usai Dianggap Bertengkar
-
Koperasi Sleman Siap Saingi Minimarket? Ini Jurus Ampuh Tingkatkan Daya Saing
-
Disperindag Sleman Ungkap Penyebab Harga Beras Naik: Bukan Hanya Soal Stok
-
Danais DIY Dipangkas Setengah Miliar! Sultan Tolak Lobi Prabowo
-
Trans Jogja Tabrak Pejalan Kaki Hingga Tewas: Polisi Buru Bukti CCTV, Ada Kelalaian?