SuaraJogja.id - Nasib malang menimpa seorang kurir jasa ekspedisi saat mengantarkan barang pesanan di depan SMPN 2 Pleret Bantul. Kejadian itu pertama kali diunggah oleh DeaLova di Facebook Info Cegatan Jogja (ICJ) pada Jumat (30/7/2021) sekitar pukul 18.00 WIB yang kemudian viral.
Dalam unggahan tersebut dituliskan:
Mohon untuk diloloskan pak..
-Untuk Mas nya yg telah melakukan penipuan membayar dengan uang palsu ke kurir, mohon ditunggu etikat baiknya...
Kronologi
-Kurir mau antar paket ke penerima, karena dialamatkan disekolahan dan sudah tutup
penerima meminta COD/ketemuan di depan SMP 2 Pleret
-penerima memberikan uang diplastik sangat rapet, paket baru mau dikasihkan ke penerima sambil kurir mau cek hitung uangnya, si penerima memaksa ambil paket tsb dan langsung tancap gas kabur.. setelah kuri mendapati uang yg diberikan uang palsu, kurir sempat mengejar tapi tidak terkejar..
Penerima memaksa mengambil paketnya dan langsung tancap gas kabur.
Tolong kalau masnya penerima paket ada etikat baiknya, kasihan mas kurirnya yg sama2 cari rejeki malah ditipu.
COD harga paketnya Rp532.500, uang palsunya Rp500 ribu..
Nomer penerima kita cek diGetcontact atas nama Tunjung/Baliqbal..
Mungkin ada yg mengetahui orang tersebut..
Terimakasih..
Hingga berita ini ditulis, unggahan tersebut disukai sekitar tujuh ribu orang. Bahkan jumlah komentar dari warganet mencapai 8.000 lebih komentar.
Baca Juga: Imbas PPKM, Bantul Kehilangan Pendapatan Asli Daerah Miliaran Rupiah
Saat dikonfirmasi SuaraJogja.id, Kapolsek Pleret AKP Tukirin membenarkan kejadian tersebut. Namun hingga kini pihaknya belum menerima laporan resmi.
"Iya ada kejadian itu tapi belum ada yang lapor ke Polsek Pleret," terangnya, Jumat (30/7/2021) malam.
Dijelaskannya bahwa uang yang dibayarkan oleh penerima kepada pihak kurir bukan uang palsu melainkan uang mainan. Adapun uang mainan yang diberikan yakni tiga lembar uang Rp100 ribu, tiga lembar uang Rp50 ribu, dan satu lembar uang Rp20 ribu.
"Jadi yang dibayarkan itu bukan uang palsu tapi uang mainan. Sekarang kami masih dalam proses penyelidikan," ujarnya.
Baca Juga: Panitia Kurban Diduga Tak Jujur, 23 Orang di Bantul Positif Covid-19
Berita Terkait
-
Laris Banget! Lagu 'Tak Segampang Itu' Tembus 500 Juta Streams di Spotify
-
Keluhkan Menu Makan Siang Gratis, Siswa SMA Mendadak Bikin Video Permintaan Maaf: Aneh Ya..
-
Segini Harga Boneka Upset Duck yang Dipamerkan Irish Bella dan Dua Anak Sambungnya
-
Viral Bocah SD Rela Tak Santap Menu Makan Siang Gratis Demi Ibunya, Alasan di Baliknya Bikin Mewek
-
Keaslian Jersey-nya Viral Dipertanyakan, Selebgram Ini Beri Balasan Menohok
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Sunarso Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities
-
Reza Arap Diam-Diam Tolong Korban Kecelakaan di Jogja, Tanggung Semua Biaya RS
-
Sayur dan Susu masih Jadi Tantangan, Program Makan Siang Gratis di Bantul Dievaluasi
-
Bupati Sunaryanta Meradang, ASN Selingkuh yang Ia Pecat Aktif Kerja Lagi
-
Data Pemilih Disabilitas Tak Akurat, Pilkada 2024 Terancam Tak Ramah Inklusi