SuaraJogja.id - Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam rangkaian kunjungannya ke DIY tak hanya mengunjungi program vaksinasi di Sleman. Luhut didampingi Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Kapolda DIY, Danrem, dan Wali Kota serta Wakil Wali Kota Yogyakarta, juga sejumlah pejabat lain.
Mereka sempat mengunjungi pasien Covid-19 di Selter Bener, Tegalrejo, Kota Yogyakarta, Jumat (06/08/2021) siang.
Hadir tak kurang dari setengah jam, Luhut sempat berbincang dengan sejumlah pasien Covid-19.
Berdiri dengan berjarak cukup jauh dari pasien di selter, Luhut sempat berbagi pengalaman keluarganya yang juga sempat terpapar Covid-19.
Baca Juga: Percepat Vaksinasi, Pemerintah Siapkan Kartu Vaksin Jadi Syarat Masuk Tempat Wisata
Ternyata anak dan menantu Luhut yang seorang anggota Kopasus pun sempat terkonfirmasi positif Covid-19. Begitu pula salah satu cucunya yang sempat terpapar virus tersebut.
"[Covid-19] ini bukan bukan aib. Menantu dan anak saya Kopasus pernah kena [Covid-19). Cucu saya yang umur 12 tahun juga kena [Covid-19], dan alhamdulilah semua sembuh. Penyakit [Covid-19] ini tidak peduli siapa dia [yang terpapar]," ujarnya.
Luhut juga menyebutkan, sejumlah menteri di Kabinet Indonesia Maju pun juga sempat terpapar Covid-19.
Sebut saja Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah.
Fachrul Razi saat menjabat menteri agama juga pernah terinfeksi Covid-19, begitu pula Edhy Prabowo saat menjabat menteri kelautan dan perikanan.
Baca Juga: Positif COVID-19 di Jakarta Barat Turun 453 Kasus
Karenanya warga yang terkonfirmasi positif diminta untuk tetap menjaga kesehatan dan mau melakukan isolasi di selter-selter yang sudah disediakan pemerintah pusat maupun daerah.
"Dan saudara sekalian tolong sampaikan pada yang lain, daripada [isolasi mandiri] di rumah dan kena [menular] ke yang lain, mending istirahat disini dan diobati. Karena obatnya saya kira cukup dari dari pak dandim, ada paketnya, ada dokternya, semua bisa bantu. Bapak ibu tidak perlu takut masalah obat," tandasnya.
Luhut menambahkan, masyarakat Indonesia diminta tetap menjaga protokol kesehatan (prokes). Jangan sampai karena kasus Covid-19 mulai turun lalu lalai pada prokes.
Apalagi pandemi ini tidak tahu kapan bisa berakhir. Tidak hanya Indonesia yang masih berjuang melawan pandemi namun juga negara-negara lain.
"Kita tidak tahu kapan ujungnya [pandemi] tapi kita kerja keras, patuhi protokol kesehatan, pakai masker, cuci tangan, jaga jarak," ujarnya.
Luhut sesuai arahan Presiden Joko Widodo meminta Pemda meningkatkan tracing dan testing Covid-19. Selain itu melakukan percepatan vaksinasi di semua kabupaten/kota.
Berita Terkait
-
Percepat Vaksinasi, Pemerintah Siapkan Kartu Vaksin Jadi Syarat Masuk Tempat Wisata
-
Positif COVID-19 di Jakarta Barat Turun 453 Kasus
-
Yakin Stok ke Daerah Aman, Luhut Minta Sleman Tingkatkan Capaian Vaksinasi 4 Kali Lipat
-
H. Sapturo Meninggal Dunia di RSUD Cianjur
-
Inalillahi, Anggota DPRD Cianjur Meninggal Dunia Karena Covid-19
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
Pilihan
-
8 Pilihan Sepatu Gunung Hoka: Cengkeraman Lebih Kuat, Mendaki Aman dan Nyaman
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
Terkini
-
Bukan Ojol Resmi, Perusak Mobil Polisi saat Ricuh di Sleman Ternyata Pelajar dan Belum Punya SIM
-
Kicking Off a New Horizon: BRI Mulai Perjalanan Transformasi Berkelanjutan
-
Tak hanya Takbirdha, Dua Orang Penganiaya Driver ShopeeFood di Sleman Juga jadi Tersangka
-
Ricuh Kurir ShopeeFood di Sleman hingga Rusak Mobil, Dua Orang Ditetapkan jadi Tersangka
-
Mengamankan Diri dari Desakan Massa, Penganiaya Driver ShopeeFood di Sleman jadi Tersangka