SuaraJogja.id - Pemda DIY meminta kalurahan di kabupaten/kota segera menyelesaikan masalah administrasi dalam program Dana Keistimewaan (danais) bagi percepatan penanganan Covid-19, sehingga anggaran sebesar Rp22,6 Miliar tersebut bisa segera disalurkan ke warga yang membutuhkan.
Hal ini menyusul belum cairnya danais bagi 392 kalurahan/desa di DIY untuk penanganan Covid-19. Banyak kalurahan yang terkendala pengurusan berkas perubahan APBKalurahan/Desa.
Padahal program ini ditargetkan bisa mulai dilaksanakan pada awal Agustus 2021.
"Ya ditempuh saja [kelengkapan] perubahan abpdes/kalurahan, itu kan pak lurah dengan bpd (badan permusyawaratan desa-red)," ujar Sekda DIY Baskara Aji di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Jumat (13/08/2021).
Baca Juga: Terganjal Administrasi, Belum Satupun Kalurahan di DIY Cairkan Danais untuk COVID-19
Menurut Aji, Pemda tidak mempersalahkan kehati-hatian kalurahan dalam menyiapkan perubahan APBD Kalurahan/Desa. Hal ini penting agar peruntukan danais untuk Covid-19 bisa tepat sasaran sesuai kebutuhan masing-masing wilayah.
Selain itu agar tidak ada duplikasi data APBKal/Desa yang sudah ada sejak awal. Sebab selain bantuan dari danais, setiap desa di DIY juga mendapatkan dana desa dari pemerintah.
"Bisa saja [kalurahan] yang belum mencairkan karena apbdes/kalurahan dari dana desa masih ada," ujarnya.
Namun Aji berharap kalurahan/desa segera menyelesaikan masalah administrasi yang ditentukan. Dengan demikian danais bisa segera dicairkan untuk mengatasi kasus Covid-19 yang saat ini masih fluktuatif.
Setiap kalurahan mendapatkan danais antara Rp50-145 juta. Besaran anggaran yang cair disesuaikan dengan program Jaga Warga, jumlah kasus Covid-19 di tingkat RT hingga jumlah warga yang melakukan isolasi mandiri (isoman).
Baca Juga: Persiapkan Pembelajaran Tatap Muka, DIY Kebut Vaksinasi Pelajar
Danais yang diberikan bisa dimanfaatkan untuk percepatan penangangan Covid-19 sesiai kondisi masing-masing kalurahan. Tidak hanya untuk edukasi namun juga bisa digunakan untuk pemulasaraan jenazah, operasional shelter, sembako warga dan penguatan satgas di kalurahan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Rayakan 270 Tahun Berdirinya DIY, Ratusan Sekolah di Jogja Nabuh Gamelan Serempak
-
Luas Masa Tanam Kedua Turun Drastis, Dinas Pertanian Gunungkidul Sebut Karena Persoalan Air
-
Apresiasi Pemberian Bonus Hari Raya ke Ojol dan Kurir Online, Pakar UGM Soroti Soal Pengawasan Regulasi
-
Polisi Temukan Terduga Pelaku Pembakaran Gerbong KA di Stasiun Yogyakarta, Ini Motifnya
-
Terungkap! Satpam Salah Satu SMA di Sleman Terlibat Jaringan Penyuplai Senpi ke KKB