Belasan kambing di Purwodadi mati diserang binatang misterius - (Kontributor SuaraJogja.id/Julianto)
Pemerintah kelurahan sendiri telah berupaya melakukan koordinasi kepada Balai konservasi sumber daya alam (BKSDA) untuk mendapatkan izin agar bisa mengurangi populasi kera ekor panjang tersebut. Namun surat yang mereka layangkan ke lembaga tersebut belum mendapat respon.
Sebenarnya, ada CCTV yang telah dipasang oleh BKSDA namun saat ini kondisinya sudah rusak. Warga sebenarnya berencana memasang CCTV namun belum terlaksana.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Teror Binatang Buas Hantui Warga Purwodadi, 11 Kambing Mati Kehabisan Darah
-
Keren, Desa Purwodadi Punya Lapangan Sepak Bola Berstandar FIFA
-
Gunakan Pakaian Warna-warni Jika Ingin Terhindar dari Gigitan Nyamuk
-
Malah Bikin Trenyuh, Ternyata Ini Alasan Pria di Purwodadi Makan Daging Kucing
-
Ngeri! Pria di Purwodadi Ini Bunuh Kucing, Katanya untuk Dimakan
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
KA Bangunkarta Tabrak Mobil & Motor di Prambanan: 3 Tewas, Penjaga Palang Pintu Dinonaktifkan
-
Wasiat Terakhir PB XIII: Adik Raja Ungkap Pesan Penting Suksesi Keraton
-
Pembunuh Wanita di Gamping Ditangkap, Ditemukan di Kuburan usai Minum Racun Serangga
-
Dari Lurik Hitam hingga Tangga Imogiri: Kisah Para Penandu yang Jaga Tradisi Pemakaman Raja
-
Ramai Klaim Penerus Tahta, Adik Paku Buwono XIII Ungkap Syarat jadi Raja Keraton Surakarta