Scroll untuk membaca artikel
Eleonora PEW | Hiskia Andika Weadcaksana
Senin, 06 September 2021 | 14:20 WIB
Petugas Polsek Sleman dan Inafis Polres Sleman melakukan olah TKP atas penemuan jenazah diduga korban penganiayaan di Sungai Nyoho, Jetis, Kalurahan Caturharjo, Kapanewon/Kabupaten Sleman, Minggu (5/9/2021). - (SuaraJogja.id/Muhammad Ilham Baktora)

"Dari keterangan saksi-saksi korban diduga dianiaya oleh pelaku itu. Selanjutnya kami melakukan pemeriksaan," terang dia.

Irwiyantoro mengatakan penganiayaan berujung hilangnya nyawa Parjiyem terjadi saat korban sedang mencuci baju di Sungai Nyoho. Korban memiliki utang yang belum dibayarkan kepada pelaku Sokimin.

Diduga emosi karena korban tak membayar utangnya, pelaku diduga menggunakan batu untuk memukul rahang dan tengkuk korban saat mencuci.

"Mungkin pelaku juga menyeret korban ke tepi sungai dan mengetahui korban sudah tidak bernafas dan ditinggalkan di sungai," terang dia.

Baca Juga: Pasutri 11 Bulan Keliling Indonesia Naik Minibus dan 4 Berita Top SuaraJogja

Load More