Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Rabu, 15 September 2021 | 10:11 WIB
Ilustrasi tanah. (Pixabay/Pexels)

Tanah ini bisa dijumpai di wilayah dengan curah hujan tinggi serta memiliki iklim yang basah.

Sayangnya, tanah ini kualitas unsur haranya rendah sehingga kurang cocok untuk menanam.

Tanah Inceptisol

Ciri-ciri tanah ini memiliki kandungan horizon kambih yang lebih sedikit dengan presentase hanya 25 persen saja.

Baca Juga: Cara Merawat Rosemary Sampai Subur dan Tidak Mudah Mati

Tanah ini merupakan hasil pelapukan dari batuan sedimen yang memiliki warna kecokelatan kehitaman bercampur tanah warna abu-abu.

Tanah ini cocok untuk tanaman sawit.

Tanah Regosol

Tanah ini kaya akan unsur hara, gembur dan memiliki daya serap tinggi.

Tanah ini sangat cook untuk tanaman padi, kelapa, sayur-sayuran atau tebu.

Baca Juga: Cara Membuat Janda Bolong Subur Dalam Waktu Singkat

Tanah Aluvial

Tanah ini biasa ditemukan di daerah hilir dengan ciri-ciri berwarna kecokelatan hingga abu-abu.

Tanah ini cocok untuk menanam padi hingga palawija.

Tanah Andosol

Tanah andosol memiliki ciri berwarna cokelat keabu-abuan.

Tanah ini berasal dari proses vulkanik yang kaya akan mineral dan unsur hara. Kandungannya sangat cocok sebagai media tanam.

Load More