Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Rahmat jiwandono
Jum'at, 08 Oktober 2021 | 18:53 WIB
Pengunjung memadati kawasan wisata Malioboro, Yogyakarta, Kamis (11/3/2021). ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo mengatakan, akan perkembangan di lapangan karena baru tiga wilayah itu yang dibuka. Dispar DIY tidak mau terburu-buru menerima turis asing. 

"Tentu kami akan hati-hati karena varian baru Covid-19 jadi kewaspadaan. Dan Jogja selama ini lebih banyak wisatawan domestik," terangnya. 

Namun, pihaknya tetap menyiapkan pembukaan untuk turis internasional

Seperti diketahui, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, Bali akan menerima penerbangan internasional mulai 14 Oktober 2021.  Pelancong internasional yang diizinkan ke Pulau Dewata adalah yang berasal dari Korea Selatan, China, Jepang, Abu Dhabi, Dubai, dan Selandia Baru.

Baca Juga: Candi Prambanan Jadi Peribadatan Hindu Se-dunia, Pemda DIY Minta Masyarakat Jaga Toleransi

“Setiap penumpang kelas internasional harus punya bukti booking hotel untuk karantina minimal delapan hari dengan biaya sendiri,” kata Luhut. 

Load More