Scroll untuk membaca artikel
Eleonora PEW | Rahmat jiwandono
Kamis, 14 Oktober 2021 | 15:18 WIB
Ilustrasi Covid-19. (Elements Envato)

SuaraJogja.id - Penularan virus corona di Pedukuhan Mbelan, Kalurahan Sidomulyo, Kapanewon Bambanglipuro, Kabupaten Bantul meluas. Sebelumnya, sembilan warga dinyatakan positif Covid-19 usai mengikuti senam bersama hingga muncul klaster senam sehat.

Kepala Puskesmas Bambanglipuro Tarsisius Glroy mengatakan, jumlah orang yang tertulari Covid-19 bertambah lima, sehingga total ada 14 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.

"Lima orang tersebut diketahui positif Covid-19 setelah dilakukan tracing terhadap 13 orang yang kontak erat," ungkapnya kepada SuaraJogja.id, Kamis (14/10/2021).

Kekinian mereka sedang menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah masing-masing. Meski begitu, ada tiga orang yang dirawat di Rumah Sakit Lapangan Khusus Covid-19 (RSLKC) Bambanglipuro.

Baca Juga: Muncul Klaster Senam Sehat di Bantul, 14 Orang Positif Covid-19

"Tiga orang ini bergejala. Karena itu dirawat di RSKLC Bambanglipuro," ujarnya.

Sementara itu, warga yang sedang isoman tetap dalam pemantauan puskesmas. Ihwal layak atau tidak rumahnya untuk isoman, menurutnya, itu yang menentukan ialah Satgas Covid-19 kalurahan.

"Yang menyatakan layak atau tidak untuk isoman itu satgas kalurahan. Bukan tugas puskesmas," ujarnya.

Seperti diketahui, ada pelaku perjalanan dari Kalimantan yang berkunjung ke Sidomulyo. Lantas, saat dia akan pulang ke Kalimantan, dia harus menjalani tes swab PCR.

"Ternyata dari hasil tes swab PCR diketahui dia terkonfirmasi positif Covid-19," katanya pada Senin (11/10/2021).

Baca Juga: 9 Orang Positif Covid-19 dari Klaster Tilik Bantul, 7 Dipindah ke RSLKC

Mendapati ada warga yang positif Covid-19, pihaknya melakukan tracing terhadap keluarganya. Dari hasil tracing keluarganya, ditemukan satu orang yang juga positif Covid-19.

"Setelah kami temukan satu kasus positif, lalu kami tracing lagi istri dan ibu istrinya ini," paparnya.

Ibu tersebut ternyata sempat ikut senam bersama warga lainnya beberapa hari yang lalu. Warga lain yang sempat ikut senam bersama ibu itu kemudian masuk dalam daftar tracing.

"Dari dia ikut senam dan hasil tracing ada delapan orang yang tertulari virus corona," ungkapnya.

Load More