SuaraJogja.id - BRI selalu berusaha hadir memberi makna bagi Indonesia ke pelosok negeri. Tidak hanya dalam memberikan layanan perbankan, tetapi juga konsisten memberi makna sosial bagi masyarakat. Salah satunya di bidang pendidikan demi membangun generasi bangsa berdaya, serta mendukung kemajuan Indonesia.
Program BRI Peduli - Creation Scholarship menjadi satu cara BRI memberi makna sosial bidang Pendidikan. Sejak dibuka beberapa waktu lalu, Program BRI Peduli - Creation Scholarship sampai di penghujung pelaksanaan.
Kini telah ada 10 tim pemenang yang berhak mendapatkan berbagai reward atas usahanya. Melalui seleksi ketat, 10 tim berhasil lolos dari 332 tim yang mengikuti program.
Peserta tersebar di lima kampus terbaik di Indonesia yaitu Universitas Indonesia (UI), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Padjajaran (Unpad), Universitas Gajah Mada (UGM), dan Universitas Brawijaya (UB).
Baca Juga: Bank BRI Terima Kucuran Dana Rp41 Triliun Dari Right Issue, 70 Persen Dari Asing
BRI Peduli - Creation Scholarship membuka tiga kategori bagi para mahasiswa menuangkan inovasi/ide/terobosan baru yang kreatif. Ketiga kategori antara lain Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Technology Creation), Kewirausahaan (Entrepreneur Creation), dan Pengabdian Masyarakat (Social Creation).
Dalam tahap submission, sebanyak 99 tim mengikuti kategori Technology Creation, kemudian 133 tim daftar pada kategori Entrepreneur Creation, dan 100 tim lainnya untuk kategori Social Creation.
Pasca melewati tahap submission, 332 tim kemudian kembali diseleksi dalam fase Administration & Content, yang meloloskan 150 tim. Terdiri dari 56 tim untuk kategori Technology Creation, 49 tim pada kategori Enterpreneur Creation, dan 45 tim untuk kategori Social Creation.
Setelahnya, 150 tim terpilih masuk tahap penjurian atau Review Program. Alhasil terpilih 50 tim terbaik untuk lolos ke fase berikutnya. Terdiri dari 27 tim untuk kategori Technology Creation, 11 tim untuk kategori Enterpreneur Creation, dan 12 tim untuk kategori Social Creation.
Sebanyak 50 tim tersebut kemudian mengikuti Program Super Camp. Dalam tahap ini, peserta dikelompokkan berdasarkan tiga kategori dan mendapat pembekalan materi sesuai kategori. Pembekalan materi itu lalu diimplementasikan setiap tim guna mengikuti seleksi akhir.
Baca Juga: Bank BRI, Memerdekakan UMKM dan Mempercepat Inklusi
Hingga pada akhirnya terpilihlah 10 tim pemenang dari seleksi akhir, yang terbagi dalam 4 tim pemenang kategori Technology Creation, 3 tim kategori Entrepreneur Creation, dan 3 tim pemenang kategori Social Creation.
Berita Terkait
-
Kapan Bank Buka Setelah Libur Lebaran 2025? Jadwal Lengkap BRI, BCA, BNI, Mandiri, BSI
-
Inspirasi dari Desa Wunut, Desa BRILiaN yang Bagikan THR hingga Sediakan Jaminan Sosial
-
Minyak Telon Lokal Go Global, UMKM Binaan BRI Sukses Ekspor ke Mancanegara
-
Konsisten Terapkan Prinsip ESG untuk Bisnis Berkelanjutan, BRI Raih 2 Penghargaan Internasional
-
Waspada Modus Penipuan Saat Lebaran! BRI Bagikan Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
-
Bukan Inter Milan, Dua Klub Italia Ini Terdepan Dapatkan Jay Idzes
Terkini
-
Prabowo Didesak Rangkul Pengusaha, Tarif Trump 32 Persen Bisa Picu PHK Massal di Indonesia?
-
Viral, Mobil Digembosi di Jogja Dishub Bertindak Tegas, Ini Alasannya
-
Tanggapi Langkah Tarif Trump, Wali Kota Jogja: Kuatkan Produk Lokal!
-
Masa WFA ASN Diperpanjang, Pemkot Jogja Pastikan Tak Ganggu Pelayanan Masyarakat
-
Kurangi Kendaraan Pribadi Saat Arus Balik, Menhub Lepas 22 Bus Pemudik di Giwangan