SuaraJogja.id - Dinas Pariwisata Gunungkidul akan segera melakukan ujicoba pembukaan obyek wisata secara terbatas. Sejumlah titik telah mereka siapkan sebagai tempat check-in atau tempat untuk registrasi menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
Sejumlah persiapan mereka lakukan untuk menyambut ujicoba pembukaan obyek wisata mereka. Dinas Pariwisata (Dispar) setempat pun terus melakukan rapat koordinasi selama beberapa hari terakhir, termasuk dengan pelaku wisata.
Sekretaris Dispar Gunungkidul Harry Sukmono menjelaskan salah satu yang menjadi perhatian adalah penggunaan aplikasi PeduliLindungi. Karena ada beberapa hal yang diperkirakan menghambat atau menjadi efek penerapan aplikasi PeduliLindungi.
"Sinyal jelas menjadi penghambat kami. Dan jika diterapkan maka dikhawatirkan akan menimbulkan kemacetan di pintu TPR (Tempat Pemungutan Retribusi),"ujar dia, Minggu (17/10/2021).
Baca Juga: Solar Bersubsidi di Gunungkidul Langka, Sejumlah Angkutan Terpaksa Berhenti Narik
Menurut Harry, sinyal internet selama ini menghambat penerapan tiket online di Gunungkidul. Banyak obyek wisata Gunungkidul berada di area blank spot alias tidak ada sinyal internet. Tak ada jaringan ataupun tak ada provider yang bersedia memasang tower menjadi penyebabnya.
Untuk mengatasi sinyal internet pihaknya berkoordinasi dengan Diskominfo Gunungkidul karena mereka memiliki kewenangan. Dinas Pariwisata berharap agar internet bisa tersedia di semua obyek wisata.
"Mereka yang memiliki tupoksinya,"terangnya.
Sementara untuk penerapan PeduliLindungi, pihaknya menyiapkan antisipasi agar tidak terjadi kemacetan saat check-in PeduliLindungi, terutama di TPR (Tempat Pemungutan Retribusi). Mengingat jalur di TPR cukup sempit dan hanya menampung beberapa kendaraan.
Menurutnya, antisipasi perlu dilakukan mengingat nantinya wisatawan akan datang dengan menggunakan kendaraan besar seperti bus. Kondisi itu berpotensi menimbulkan kemacetan panjang di pintu TPR.
Baca Juga: Sosok "Dewa Penolong" Korban Pinjol di Gunungkidul, Tak Jadi Buntung dan Justru Untung
"Nanti ada 3 titik yang nantinya direncanakan menjadi lokasi check-in PeduliLindungi,"ujar dia.
Berita Terkait
-
Menjelajahi Desa Wisata Nglanggeran: Desa Wisata Terbaik Dunia
-
Liburan ke Gunungkidul? Jangan Sampai Salah Pilih Pantai! Ini Dia Daftarnya
-
Telkom Mau Bikin Aplikasi Khusus untuk Pantau Program Makan Bergizi Gratis
-
3 Gempa Berkekuatan Lebih dari Magnitudo 5 Guncang Indonesia Kurang dari Sehari
-
Kenali Ciri-Ciri Rip Current, Arus Kuat Pantai Drini yang Seret Belasan Siswa SMP Mojokerto
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
Guru Besar UGM Diduga Lecehkan Mahasiswa, Jabatan Dicopot, Status Kepegawaian Terancam
-
Kualitas dan Quality Control Jadi Andalan UMKM Gelap Ruang Jiwa dalam Sediakan Produk
-
Update Tol Jogja-Solo usai Lebaran: Pilar Tol Mulai 'Nampak', Tapi Pembebasan Lahan Masih Jadi PR
-
Jadi Binaan BRI, UMKM Unici Songket Silungkang Mampu Tingkatkan Skala Bisnis
-
Arus Balik Lebaran 2025: BRI Hadirkan Posko BUMN di Tol dan Bandara untuk Kenyamanan Pemudik