SuaraJogja.id - Dua orang terduga klitih berhasil diamankan oleh warga di Jalur Jalan Lintas Selatan atau JJLS Kalurahan Kepek Kapanewon Saptosari Gunungkidul, Minggu (24/10/2021) malam. Dua orang tersebut sempat menjadi bulan-bulanan warga.
Beruntung polisi segera datang ke lokasi kejadian sehingga aksi main hakim sendiri tidak berlanjut. Dua orang terduga pelaku klitih tersebut sempat menangis mendapat bogem mentah warga.
Sebenarnya ada 4 orang yang diduga melakukan klitih namun dua orang lainnya berhasil kabur dari sergapan warga. Sejumlah barang bukti berhasil diamankan polisi dari terduga klitih dalam peristiwa tersebut.
Berdasarkan penuturan salah satu pengguna JJLS yang hendak menjadi korban klitih, Viktoria (17) warga Serangan Ngampilan, Notoprajan, sempat terjadi salah tangkap yang dilakukan oleh warga.
"Teman saya yang diancam clurit oleh terduga klitih dan mengejar orang itu malah ditangkap.warga,"ujar Viktoria, Minggu malam.
Victoria mengungkapkan peristiwa tersebut bermula ketika ia bersama temannya pulang dari berwisata pantai. Mereka melintas di JJLS karena jarak terdekat ke kota Yogyakarta dan kondisinya sangat bagus.
Sesampai di Kalurahan Kepek, mereka menepi karena ingin membeli bensin eceran di warung warga. Temannya menunggu di belakangnya di pinggir jalan sembari masih duduk di motor.
"Tiba-tiba ada empat orang menggunakan motor langsung membentak dan mengumpat,"cerita dia.
Selain itu, empat orang tersebut juga mengacungkan celurit mengancam. Teman Victoria tak ciut nyali lantas menantang dua orang tersebut. Teman Victoria lantas mengejar dua sepeda motor yang telah mengancamnya tersebut.
Baca Juga: Akibat Proyek JJLS, Gedung SD N 2 Tepus Dirobohkan dan Listrik Dicabut Mendadak
Karena kurang hati-hati, teman Victoria terjatuh di lapangan Kepek. Warga yang berada di sekitar justru mengira jika teman Victoria adalah pelaku klitih sehingga sempat hendak mengamankan teman Victoria, termasuk dirinya.
"Tadi saya sudah jelaskan dan mereka memahaminya," terang Victoria.
Sementara 4 orang terduga klitih tersebut lari ke dalam kampung. Dua orang berhasil diamankan warga dengan barang bukti petasan yang cukup banyak. Sementara dua orang lainnya yang telah mengancam Victoria dengan temannya menggunakan celurit berhasil kabur.
"Yang pakai N Max berhasil kabur,"tambahnya.
Kapolsek Saptosari AKP Ahmad Fawzi masih belum bisa dikonfirmasi karena jajaran kepolisian masih berusaha mendalami kasus ini.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Prihatin Marak Kejahatan Jalanan, Mahasiswa UNY Kembangkan Aplikasi Kurangi Klitih
-
Diduga Hendak Lakukan Klitih, 2 Residivis Curas Diamankan Usai Kejar-kejaran dengan Massa
-
Klitih: Sisi Gelap di Balik Keindahan Kota Jogja
-
Top 5 SuaraJogja: Azka Covidkan Diri demi Deddy Corbuzier, Klitih di Jogja Marak Lagi
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
Terkini
-
66 Dapur Gizi di Sleman Ilegal? Fakta Mencengangkan di Balik Program Makan Bergizi Gratis
-
SPPG Margomulyo Seyegan Sleman Pastikan Ahli Gizi Lulusan UGM, Awasi Dapur Makan Bergizi Gratis
-
WASPADA! Jangan Salah Klik, Ini 3 Link DANA Kaget Resmi Saldo Rp169 Ribu yang Aman
-
24 Jam di Malioboro Tanpa Kendaraan: Wali Kota Pantau Langsung, Evaluasi Ketat Menuju Pedestrian Permanen
-
Target Ambisius Bantul, Kemiskinan Bakal Hilang di 2026, Ini Strateginya