Scroll untuk membaca artikel
Risna Halidi
Jum'at, 05 November 2021 | 20:52 WIB
Ilustrasi korupsi (shutterstock)
  • Kurang adanya teladan dari pemimpin
  • Tidak adanya kultur organisasi yang benar
  • Sistem akuntabilitas di instansi pemerintah kurang
  • Kelemahan sistem pengendalian manajemen
  • Manajemen cenderung menutupi korupsi di dalam

3. Aspek Masyarakat Tempat Individu dan Organisasi Berada

  • Nilai-nilai yang berlaku di masyarakat ternyata kondusif untuk terjadinya korupsi korupsi mudah timbul karena nilai-nilai yang berlaku di masyarakat kondusif untuk terjadinya hal itu.
  • Masyarakat kurang menyadari bahwa yang paling dirugikan oleh setiap praktik korupsi adalah masyarakat sendiri.
  • Masyarakat kurang menyadari bahwa masyarakat sendiri terlibat dalam setiap praktik korupsi.
  • Masyarakat kurang menyadari bahwa pencegahan dan pemberantasan korupsi hanya akan berhasil kalau masyarakat ikut aktif melakukannya.

Dampak Korupsi
Korupsi berdampak sangat buruk bagi kehidupan berbangsa dan bernegara karena telah terjadi kebusukan, ketidakjujuran, dan melukai rasa keadilan masyarakat.

Penyimpangan anggaran yang terjadi akibat korupsi telah menurunkan kualitas pelayanan negara kepada masyarakat.

1. Tingkat makro: penyimpangan dana masyarakat ke dalam kantong pribadi telah menurunkan kemampuan negara untuk memberikan hal-hal yang bermanfaat untuk masyarakat, seperti: pendidikan, perlindungan lingkungan, penelitian, dan pembangunan.
2. Tingkat mikro: korupsi telah meningkatkan ketidakpastian adanya pelayanan yang baik dari pemerintah kepada masyarakat.

Baca Juga: Dugaan Korupsi BBM, Pegawai UPTD Pengelolaan Sampah Magelang Disanksi Potong Gaji

Dampak korupsi yang lain berupa:

  1. Runtuhnya akhlak, moral, integritas, dan religiusitas bangsa.
  2. Adanya efek buruk bagi perekonomian negara.
  3. Korupsi memberi kontribusi bagi matinya etos kerja masyarakat.
  4. Terjadinya eksploitasi sumber daya alam oleh segelintir orang.
  5. Memiliki dampak sosial dengan merosotnya human capital.

Demikian pengertian korupsi. Semoga bermanfaat.

Kontributor : Titi Sabanada

Load More