SuaraJogja.id - Pemkab Bantul berharap, adanya Agrowisata Organik, yang dikembangkan di lahan pertanian wilayah Dusun Ngepet, Desa Srigading, Sanden, dapat menggeliatkan kembali kawasan wisata Pantai Samas.
"Agrowisata ini bisa menjadi salah satu daya tarik destinasi wisata. Harapan kita, dengan adanya agrowisata ini nantinya kawasan Pantai Samas akan kembali eksis," kata Wakil Bupati Bantul Joko Purnomo, dikutip dari siaran pers Pemkab Bantul pada peresmian Agrowisata Organik Desa Srigading di Bantul, Minggu.
Menurut dia, Pantai Samas, yang berada di Desa Srigading, memiliki sejarah yang bagus di era Bupati Bantul R Sutomo Mangkusasmito, dan pernah menjadi destinasi wisata primadona di Kabupaten Bantul, seperti objek kawasan wisata Pantai Parangtritis.
Agrowisata Organik (Asgar) di Desa Srigading dibangun Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika UAD menggunakan dana hibah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sebesar Rp30 juta, dalam kompetisi Program Holistik Pemberdayaan dan Pembinaan Desa (PHP2D).
Baca Juga: 3 Tempat Wisata Tawangmangu Paling Recommended, Indahnya Tak Terlupakan
Agrowisata tersebut dikembangkan pada lahan tidur milik Desa Srigading seluas 40 kali 40 meter, yang di dalamnya terdapat lahan tanam menggunakan pupuk Cosiwa yang dibuat menggunakan limbah hasil cucian udang.
"Di kawasan agrowisata juga terdapat panggung, gazebo, taman edukasi, tanaman rambat, gudang, rumah semai, pergota dan taman hias," katanya.
Wabup Bantul mengatakan, jika pertanian menjadi salah satu sektor penting di Kabupaten Bantul, karena hampir 15 persen penduduk Bantul menggantungkan hidupnya di sektor pertanian, sehingga inovasi-inovasi di bidang pertanian sangat dibutuhkan.
Oleh karena itu, Pemkab Bantul memberikan apresiasi atas inisiatif dari UAD dan mahasiswanya yang telah memberikan perhatian kepada Kabupaten Bantul berupa pemberdayaan lahan dan pemberdayaan masyarakat di bidang pertanian.
"Pada hari ini UAD telah membuktikan kepada kita semua yang mana salah satu tempat bisa disulap tidak hanya menjadi destinasi wisata tetapi juga menjadi sebuah agrowisata," katanya. (ANTARA)
Baca Juga: Libur Akhir Pekan, Wisata Bantul Kedatangan 30.000 Lebih Pengunjung
Berita Terkait
-
Agrowisata Bhakti Alam, Wisata Alam dengan Konsep Pertanian di Pasuruan
-
Melancong ke Agrowisata Nanas Tangkit Terbesar di Provinsi Jambi, Seru!
-
Taman Anggur Kukulu, Rasakan Sensasi Memetik Anggur Langsung dari Pohonnya
-
Cawagub Riezky Aprilia Janji Genjot Agrowisata Petik Buah di Sumsel, Begini Strateginya!
-
Bukit Durian Sagara, Agrowisata Sekaligus Tempat Healing di Sukabumi
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Maut di Jalan Wates: Ninja Hantam Tiang, Satu Nyawa Melayang
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD