SuaraJogja.id - Rasul merupakan orang pilihan sekaligus kekasih Allah SWT. Sifat wajib bagi para rasul perlu diketahui sebagai umatnya agar bisa dijadikan tuntunan dan contoh dalam kehidupan sehari-hari.
Sifat wajib yang dimiliki para rasul merupakan sifat mulia yang diberikan Allah SWT kepada mereka. Sifat itu telah melekat di setiap diri para rasul.
Jadi sifat ini pasti dimiliki para rasul. Jika tidak memiliki sifat itu, maka tidak bisa disebut rasul.
Sehingga sifat-sifat itu bisa dijadikan contoh atau sebagai teladan bagi para pengikut atau umatnya.
Baca Juga: Gus Baha Bongkar Ibadah yang Bikin Setan Jengkel, Ternyata Bukan Salat
Sifat mulia itu sebagai penanda bahwa para rasul benar-benar merupakan utusan yang dipilih Allah. Para rasul bersifat maksum, mereka terjaga dari sifat yang buruk dan selalu menebarkan sifat-sifat yang baik.
Sebagai umat Islam, kita bisa mencontoh dan meneladani sifat atau sikap yang dikerjakan para rasul. Selain perbuatan baik, hal itu juga sebagai bentuk penguatan iman kita kepada Allah. Percaya kepada rasul termasuk enam rukun iman dalam Islam.
Berikut sifat wajib bagi para rasul yang perlu diketahui:
1. Shiddiq
Secara bahasa, Shiddiq mempunyai arti benar. Segala sesuatu yang datang dari nabi, baik itu perkataan, perbuatan maupun ketetapan merupakan hal yang benar. Sebab para rasul dijaga langsung oleh Allah SWT.
Baca Juga: Hotman Paris Unggah Video Kajian Islam Habib Novel, Netizen: Mualafnya Kapan Bang?
Sangat mustahil nabi bersikap pembohong. Maka dalam pendapat lain disebutkan jika Shiddiq juga bermakna jujur. Apa yang dibawa rasul sesuai dengan kenyataan.
Sifat Shiddiq ini dijelaskan dalam Al Quran Surah Maryam ayat 41, yang artinya:
“Dan ceritakanlah (Muhammad) kisah Ibrahim di dalam kitab (Al Quran), sesungguhnya dia adalah seorang yang sangat membenarkan seorang nabi.” (Q.S. Maryam: 41)
2. Al Amanah
Secara bahasa, Al Amanah artinya dapat dipercaya. Para rasul merupakan utusan Allah yang diberi amanah untuk menyampaikan wahyu. Para rasul dianggap mampu untuk mengemban amanah yang diberikan Allah. Maka Allah mempercayai para rasul untuk menyampaikan wahyu kepada umatnya.
Sifat ini dijelaskan dalam Al Quran Surah Asy-Syuara ayat 106-107, yang artinya:
Berita Terkait
-
Apa Hukum Arisan Kurban Idul Adha? Begini Pandangan Islam
-
Kupas Tuntas Rukun Asuransi Syariah, Panduan Lengkap agar Akad Sah & Berkah
-
Hukum Orang Kaya yang Menunda-nunda Ibadah Haji, Apakah Berdosa? Ini Kata Ustaz
-
Ini Tanda-Tanda Allah Mengangkat Derajat Seseorang
-
JK: Ekonomi Islam Tidak Boleh Monopoli dan Spekulatif
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
Terkini
-
Hadiah Digital yang Bangkitkan Solidaritas Sosial, Klaim 3 Link Saldo DANA Kaget Ini
-
Moratorium Hotel Sumbu Filosofi Diberlakukan, PHRI Desak Penertiban 17 Ribu Penginapan Ilegal
-
Kelanjutan Soal Besaran Pungutan Ekspor Kelapa, Mendag Ungkap Hal Ini
-
Kabupaten Sleman Diganjar ANRI Award, Bupati Ungkap Strategi Jitu Pelestarian Arsip
-
UMKM di Indonesia Melimpah tapi Lemah, Mendag: Kebanyakan Ingin Jadi Pegawai