SuaraJogja.id - Puluhan warga Kabupaten Lumajang yang terdampak bencana awan panas guguran Gunung Semeru mengungsi ke rumah sanak saudaranya di Kabupaten Jember, Jawa Timur karena masih takut dan trauma.
Berdasarkan data Kepolisian Sektor dan Muspika Kencong tercatat sebanyak 33 pengungsi Semeru tersebar di tiga desa di Kecamatan Kencong, yaitu Desa Kraton sebanyak tiga orang, Desa Cakru sebanyak tujuh orang, dan Desa Wonorejo sebanyak 23 orang, termasuk anak-anak.
"Puluhan pengungsi Gunung Semeru tersebut berasal dari Desa Sumberejo dan Jarit di Kecamatan Candipuro dan Dusun Curah Kobokan di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo," kata Kapolsek Kencong AKP Adri S. seperti dikutip dari Antara, Selasa (7/12/2021).
Dia mengatakan korban terdampak awan panas guguran tersebut masih memiliki hubungan keluarga dengan warga di Kecamatan Kencong, sehingga mereka memilih untuk tinggal di rumah kerabatnya di Kabupaten Jember.
"Kami bersama komunitas dan perangkat desa melakukan 'trauma healing' (penyembuhan trauma) dengan menghibur para warga pengungsi yang berada di Desa Wonorejo, Kecamatan Kencong," tuturnya.
Pihaknya juga memberikan bantuan kepada para pengungsi awan panas guguran Gunung Semeru berupa makanan dan obat-obatan yang mengungsi di beberapa rumah warga di Kecamatan Kencong.
Kepala Desa Wonorejo Samian mengatakan pihaknya akan mendatangkan beberapa guru sekolah untuk memberikan edukasi kepada anak-anak korban bencana Semeru di rumah yang ditempati para pengungsi tersebut.
"Kami Pemerintah Desa Wonorejo bertanggung jawab penuh terhadap pengungsi, mulai dari kebutuhan dan juga memulihkan psikis para korban bencana Gunung Semeru dengan cara bersinergi bersama Muspika Kecamatan Kencong dan Komunitas Kencong Kota Tua," katanya.
Aktivitas Gunung Semeru pada Selasa, pukul 00.00-06.00 WIB masih menunjukkan terjadinya awan panas guguran yang tercatat sebanyak tiga kali kejadian berdasarkan laporan petugas Pos Pengamatan Gunung Api Semeru di Gunung Sawur, Kabupaten Lumajang.
Baca Juga: Update Selasa Sore: Korban Erupsi Gunung Semeru Jadi 34 Jiwa, 4.250 Warga Mengungsi
Berita Terkait
Terpopuler
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- Liga Inggris Seret Nenek ke Meja Hukum: Kisah Warung Kopi & Denda Ratusan Juta yang Janggal
- 3 Negara yang Bisa Gantikan Kuwait untuk Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
- Deretan Kontroversi yang Diduga Jadi Alasan Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha
Pilihan
-
Siapa Federico Barba? Anak Emas Filippo Inzaghi yang Merapat ke Persib
-
Stok BBM Shell Kosong Lagi, Kapan Kembali Tersedia?
-
Danantara Gaet Perusahaan China Garap Proyek Smelter Nikel Milik INCO Senilai Rp23 Triliun
-
Batal Lawan Kuwait! Timnas Indonesia Akhirnya Temukan Lawan Baru
-
Rupiah Terjun Bebas ke Rp16.368, Paling Merana di Asia Hari Ini
Terkini
-
Dosen UGM Tersandung Kasus Stem Cell Ilegal: Praktik Terlarang Terbongkar
-
Dua Guru SMPN 3 Berbah Ikut Alami Gejala Keracunan usai Diduga Santap MBG
-
Seni Bertemu Data: Pameran 'Life Behind Data' Ungkap Fakta Mengejutkan tentang Indonesia di Jogja
-
Ratusan Siswa SMPN 3 Berbah Keracunan Massal Usai Santap Makanan Bergizi Gratis
-
Jogja Bangun Website Terpadu: RT/RW Terlibat, Data Makro & Mikro Jadi Satu