SuaraJogja.id - Pemkot Yogyakarta sudah sangat siap memulai proses vaksinasi untuk anak 6-11 tahun. Hal itu sesuai dengan Instruksi Mendagri yang mengizinkan seluruh anak Indonesia bisa divaksin 24 Desember 2021.
Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi menuturkan, cakupan vaksinasi di Kota Jogja sudah melebihi dari target. Berdasarkan syarat-syarat yang tercantum dalam Inmendagri Nomor 66 Tahun 2021, capaian untuk dosis pertama di suatu daerah adalah 70 persen. Sedangkan capaian vaksin dosis dua minimal 48,57 persen. Pemerintah juga mensyaratkan capaian vaksinasi bagi lansia harus seminimal mungkin 60 persen di dosis pertama.
Capaian vaksinasi di Kota Jogja saat ini menunjukkan sebanyak 203,48 persen, atau 603.149 orang sudah tervaksin di dosis satu. Sementara dosis 2, sebanyak 191,38 persen atau 567.293 orang telah divaksin. Jumlah tersebut terdiri dari warga ber-KTP Kota Yogyakarta, maupun yang berdomisili dan lingkup aktivitas di Kota Pelajar.
"Untuk lansia, yang dosis pertama kita juga melampaui target, sudah 121 persen sekarang," ujar Heroe dihubungi wartawan, Jumat (10/12/2021).
Berdasarkan data tersebut, Kota Yogyakarta bisa menjalankan vaksinasi untuk anak mulai 24 Desember mendatang. Namun Heroe tidak memungkiri, untuk melaksanakannya, Pemkot harus menunggu alokasi vaksin dari pusat. Pasalnya, sesuai hasil pendataan, jumlah yang dibutuhkan cukup besar.
"Ada sekitar 40 ribu anak yang kami data. Sebenarnya kita sudah siap, tapi masalahnya belum ada vaksin yang datang. Kalau sudah datang, ya kita laksanakan," katanya.
Menurutnya saat ini vaksin yang tersedia cukup banyak hanya untuk dosis kedua. Dosis satu yang tersedia tidak terlalu banyak, sehingga perlu tambahan vaksin.
Meski begitu, pria yang juga sebagai Wakil Wali Kota Yogyakarta itu telah mempersiapkan teknis pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun ini. Menurutnya, untuk mempermudah, vaksinasi akan diselenggarakan di masing-masing sekolah. Sehingga, ia berharap, penyelesaiannya bisa lebih cepat.
"Karena sasarannya siswa SD, maka kita lakukan di sekolah-sekolah. Semoga melalui sekolah saja sudah selesai semua. Intinya, perangkat kita sudah siap, kita tinggal menunggu vaksinnya saja, kemudian langsung dilaksanakan," katanya.
Baca Juga: Bupati Sleman: Vaksinasi Anak Bisa Dimulai Januari 2022
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Emma Rahmi Aryani mengungkapkan, pelaksanaan vaksin untuk anak-anak harus menunggu petunjuk dari Kemenkes. Namun menurutnya, skema vaksinasi sudah disiapkan sembari menanti tambahan dosis vaksin dari pusat.
"Sampai sejauh ini belum ada petunjuk dari Kemenkes. Tapi, kita sudah siapkan data, dan (teknis) pelaksanaannya untuk besok. Nanti kalau sudah ada petunjuk, dari pusat akan dicukupi (dosisnya) pasti," terang Emma.
Berita Terkait
-
Bupati Sleman: Vaksinasi Anak Bisa Dimulai Januari 2022
-
Vaksinasi Anak Usia 6-11 tahun Dimulai pada Tanggal 24 Desember
-
Kunjungan Rombongan Bus Wisatawan Turun, Pemkot Antisipasi Pengendara Pribadi Masuk Jogja
-
Tak Ada PPKM Level 3, Pemkot Jogja Gelar Operasi Ini Saat Libur Nataru
-
Jelang Nataru, Pemkot Jogja Upayakan Wisata Tetap Tumbuh Dengan Aturan Ketat
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
Terkini
-
Bantul 'Perang' Lawan Sampah: Strategi Jitu DLH Dongkrak Kapasitas Pengolahan
-
Sleman Diterjang Angin Kencang: Pohon Tumbang, Rumah Rusak Parah di Empat Kapanewon
-
Polresta Sleman Sita 4.231 Botol Miras! Penjual Online Diburu, Ini Ancaman Hukumannya
-
Hujan Angin Kencang Guyur 3 Daerah di DIY, BPBD Laporkan Pohon Tumbang hingg Baliho Roboh
-
Klaim Gizi Siswa Sekolah Rakyat Sleman Terjamin, Guru juga Jaga Ketat Pergaulan Remaja di Asrama