Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Kamis, 16 Desember 2021 | 16:15 WIB
Kapolres Sleman AKBP Wachyu Tri Budi Sulistyono - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)

Sementara itu Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan akan menutup alun-alun sesuai dengan aturan atuan yang ada. Langkah itu diambil dalam rangka mencegah kerumunan di malam pergantian tahun.

"Alun-alun Sleman di Denggung, lapangan Pemda termasuk beberapa tempat yang berpotensi keramaian lainnya akan ditutup. Nanti akan diatur dalam Inbup dan akan ada pantauan petugas gabungan untuk memastikan tidak ada kerumunan," ujar Kustini.

Kustini menyebut penutupan Alun-alun Sleman hanya akan dilakukan satu malam saja tepat pada pergantian tahun. Walaupun ditutup pedagang yang biasa berjualan di sekitar kawasan alun-alun tetap diperbolehkan untuk buka.

"Hanya satu malam saja ditutup. Karena hari-hari biasa tidak akan begitu ramai, kecuali saat malam tahun baru. Pedagang yang biasanya berjualan di shelter wilayah situ tetap boleh buka," ucapnya.

Baca Juga: BPBD Sleman Rencanakan Pelebaran Sejumlah Jalur Evakuasi di Lereng Merapi, Ini Lokasinya

Dalam kesempatan ini, Kustini turut mengimbau agar masyarakat bisa menahan diri untuk tidak keluar rumah apalagi membuat pesta yang dapat menimbulkan kerumunan pada saat tahun baru mendatang. Agar bisa tidak terjadi lonjakan sebaran kasus Covid-19 setelah momen nataru nanti.

"Kami imbau agar masyarakat tidak kemana-mana saat malam tahun baru. Rayakan malam pergantian tahun baru bersama keluarga saja," pungkasnya.

Load More