SuaraJogja.id - Pemkot Yogyakarta bersama Polresta Yogyakarta akan melakukan rekayasa lalu lintas selama malam Tahun Baru 2022 yang jatuh pada Jumat (31/12/2021). Akses masuk ke Malioboro hanya melalui Jalan Mataram.
Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Purwadi Wahyu Anggoro menerangkan akan menerapkan rekayasa lalu lintas salah satunya memblokade jalan yang berada di Jalan Abu Bakar Ali atau tepatnya di Gardu Aniem.
Rekayasa itu akan diterapkan, sebab berdasarkan hasil pemantauan dan evaluasi potensi kemacetan, kerap terjadi di kawasan Malioboro yang berada di titik jalan tersebut.
"Nanti dari Gardu Aniem atau posko Gumaton kami akan pasang barikade. Karena macetnya pertemuan arus dari utara dan selatan," kata Purwadi kepada wartawan, Sabtu (25/12/2021).
Baca Juga: Aktifkan Posko Gumaton, Pemkot Jogja Perketat Pengawasan sepanjang Tugu hingga Keraton
Purwadi memastikan bahwa Malioboro tak akan ditutup saat malam Tahun Baru, sehingga potensi kemacetan akan terjadi. Maka dari itu, rekayasa lalu lintas ini diterapkan agar tidak mengganggu kendaraan dan wisatawan.
Satu-satunya akses masuk ke Malioboro melalui Jalan Mataram, sehingga pengendara yang datang dari arah Stadion Kridosono tidak bisa berbelok ke kiri menuju Malioboro.
"Karena di gardu Aniem sudah kami barikade. Kendaraan dari arah Kridosono (Legend Cafe) tidak bisa belok kiri," ungkapnya.
Pihaknya juga mengantisipasi kemacetan di dekat parkir Ngabean. Pasalnya rekayasa lalu lintas tersebut akan berdampak padat di sekitar Parkir Ngabean.
"Kalau misalnya dari arah Ngabean ke timur sudah penuh kita akan tutup dan arahkan ke selatan," terangnya.
Baca Juga: Inilah Daftar Destinasi Favorit untuk Merayakan Malam Tahun Baru di Asia
Purwadi mengatakan ia akan menerapkan rekayasa lalu lintas tersebut secara situasional dengan memperhatikan kondisi di lapangan. Ada kemungkinan dibuka ketika terjadi kemacetan cukup parah.
"Yang jelas ketika terjadi macet, langsung kami lakukan penguraian agar kembali normal. Kami akan terjunkan personel di titik simpang tersebut," kata dia.
Berita Terkait
-
Aktifkan Posko Gumaton, Pemkot Jogja Perketat Pengawasan sepanjang Tugu hingga Keraton
-
Inilah Daftar Destinasi Favorit untuk Merayakan Malam Tahun Baru di Asia
-
Terapkan Pembatasan di Malioboro saat Nataru, Kapasitas Zona ditambah Maksimal 1.000 Orang
-
Polisi Malang Imbau Warga Rayakan Tahun Baru 2022 di Rumah, Dilarang Keluyuran
-
Tempat Hiburan, Minimarket dan Pom Bensin Surabaya Harus Tutup Lebih Awal di Malam Nataru
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
Pilihan
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
-
BLT Rp600 Ribu 'Kentang', Ekonomi Sulit Terbang
-
Usai Terganjal Kasus, Apakah Ajaib Sekuritas Aman Buat Investor?
-
Bocor! Jordi Amat Pakai Jersey Persija
-
Sri Mulyani Ungkap Masa Depan Ekspor RI Jika Negosiasi Tarif dengan AS Buntu
Terkini
-
Liburan Sekolah, Sampah Menggila! Yogyakarta Siaga Hadapi Lonjakan Limbah Wisatawan
-
Duh! Dua SMP Negeri di Sleman Terdampak Proyek Jalan Tol, Tak Ada Relokasi
-
Cuan Jumat Berkah! Tersedia 3 Link Saldo DANA Kaget, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan
-
Pendapatan SDGs BRI Capai 65,46%, Wujudkan Komitmen Berkelanjutan
-
Kelana Kebun Warna: The 101 Yogyakarta Hadirkan Pameran Seni Plastik yang Unik dan Menyentuh