SuaraJogja.id - Yudi Prakosa (51) asal Puspan Kidul RT 01/RW 08 Desa Tipes, Kecamatan Serengan, Kota Solo, Jawa Tengah, ditemukan meninggal dunia di dalam kamar kosnya. Tepatnya di Padukuhan Sangkal, Kalurahan Bangunharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul pada Senin (10/1/2022) sore.
Kanit Reskrim Polsek Sewon AKP Sigit Teja Kusuma menyampaikan, kejadian tersebut diketahui pertama kali oleh Subardiyati (70) yang merupakan pemilik kos. Pria paruh baya yang kesehariannya bekerja sebagai buruh harian lepas itu sudah tiga hari tidak nampak beraktivitas.
"Korban sudah tiga hari tidak keluar dari kamarnya, lalu pemilik kos mengetuk pintu kamarnya tetapi tidak ada jawaban dari dalam," katanya, Selasa (11/1/2022).
Saat berada di depan kamarnya, pemilik kos justru mencium bau busuk yang cukup menyengat. Namun, dia tidak berani membuka pintu kamar kos korban.
Baca Juga: Dikira Lagi Tidur di Depan Ruko, Kronologi Tewasnya Kennedy Si Badut Cakung
"Sehingga Subardiyati meminta bantuan ketua RT setempat dan dua orang tetangganya untuk membuka pintu," katanya.
Para saksi selanjutnya membuka pintu yang memang tidak terkunci dan mendapati korban sudah dalam keadaan terlentang. Mengetahui hal tersebut selanjutnya salah satu saksi melaporkan ke Polsek Sewon.
"Kami menerima laporan adanya seseorang yang meninggal di dalam kamar kos. Setelah itu kami datang ke TKP untuk melakukan pemeriksaan," terangnya.
Jajarannya bersama dengan tenaga Kesehatan Puskesmas Sewon dan tim Inafis Polres Bantul langsung melaksanakan pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan tanda–tanda kekerasan di tubuh korban.
Terkait dengan penyebab kematiannya diduga karena korban sakit yang sudah lama dideritanya. Selanjutnya korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY oleh petugas PMI Kabupaten Bantul.
Baca Juga: Viral! Pengamen Berkostum Badut Ditemukan Tak Bernyawa Di Pelataran Toko Cakung
"Jenazahnya sudah dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY," ujarnya.
Berita Terkait
-
Mulut Berbusa usai Check In Bareng Cewek di Hotel, MS Tewas Gegara Overdosis Obat Kuat?
-
Pakai Celana Gambar Doraemon, Wanita Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Menggambang di Penjaringan
-
Usai Jurnalis Tewas di Hotel, Kini Mayat Wanita Bercelana Doraemon Ngambang di Kali Cengkareng
-
Ortunya Tega Banget, Bayi Ditemukan jadi Mayat di Tumpukan Sampah Kawasan Tanah Abang
-
Kronologi Temuan Mayat Ibu dan Anak Dalam Toren di Tambora, Berawal dari Laporan Kehilangan
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat
-
Guru Besar UGM: Hapus Kuota Impor AS? Petani Lokal Bisa Mati Kutu