Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman Cahya Purnama menuturkan bahwa pelaksanaan vaksinasi booster Covid-19 itu sesuai dengan arahan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Termasuk dengan warga lansia yang menjadi sasaran utama terlebih dulu.
"Kita mengikuti arahan dari Kemenkes bahwa mulai hari ini pemerintah menyelenggarakan kick off untuk booster masyarakat umum yang dikhususkan pada lansia dan kelompok rentan seperti immunocompromised," kata Cahya.
Disampaikan Cahya, secara total keseluruhan target sasaran untuk vaksinasi booster tahap awal ini sebanyak 130.000 lansia di Sleman. Dari jumlah itu akan diberikan secara bertahap melalui pelayanan reguler di fasilitas layanan kesehatan terdekat.
Mulai dari puskesmas terdekat maupun rumah sakit pemerintah. Nantinya, kata Cahya, setelah target vaksinasi anak di Sleman selesai baru kemudian sentra vaksinasi bagi lansia akan dibuka kembali
Baca Juga: Omicron Gampang menular, Jepang Bakal Majukan Jadwal Vaksinasi Booster
"Kita total sekitar ada 130.000 lansia yang harus kita target di atas anak-anak ya itu jumlahnya dan itu nanti akan kita laksanakan awalnya adalah kick off pada hari ini dan dilanjutkan pelayanan reguler dulu di puskesmas maupun di rumah sakit pemerintah," terangnya.
Ia menyatakan memang fokus utama dalam pemberian booster tahap awal ini adalah lansia. Hal itu dinilai dari tingkat kerentanan lansia terhadap paparan virus corona meskipun sudah diberikan vaksin sebanyak dua kali sebelumnya.
"Kita ketahui sendiri bahwa sebenarnya vaksin ini meskipun sudah dua kali diberikan tapi seiring dengan berjalannya waktu antibodi juga akan terjadi penurunan. Nah ini makanya kita lakukan untuk vaksin yang ketiga, lansia ini yang paling rentan terhadap itu makanya kita dahulukan," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Vaksinasi Booster untuk Anak 6-11 Tahun akan Dimulai Triwulan Kedua
-
Cara Dapat Vaksin Booster Kedua: Jenis Vaksin, Jadwal dan Syaratnya
-
Mulai 30 Agustus 2022 Tak Berlaku Lagi Tes PCR, Penumpang Kereta Jarak Jauh Wajib Booster
-
Update Covid-19 Global: Jepang Bebaskan Tes Covid-19 untuk Turis Asing yang Sudah Vaksinasi Booster
-
Yamaha Lampung Gelar Vaksinasi Booster, Dukung "Indonesia Sehat"
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Kisah Udin Si Tukang Cukur di Bawah Beringin Alun-Alun Utara: Rezeki Tak Pernah Salah Alamat
-
Dari Batu Akik hingga Go Internasional: Kisah UMKM Perempuan Ini Dibantu BRI
-
Pertegas Gerakan Merdeka Sampah, Pemkot Jogja Bakal Siapkan Satu Gerobak Tiap RW
-
Lagi-lagi Lurah di Sleman Tersandung Kasus Mafia Tanah, Sri Sultan HB X Sebut Tak Pernah Beri Izin
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan