Saat ini, dengan diberlakukannya pembelajaran tatap muka (PTM) 100% dan penerapan protokol kesehatan ketat, minimal anak-anak semangat kembali ke sekolah.
"Ada pendampingan penguatan karakter bisa ditingkatkan. Karena anak-anak bisa berangkat sekolah," ucapnya.
PTM terbatas yang sudah dilakukan dan PTM 100% yang diterapkan saat ini, diharapkan menjadi momen bagi sekolah untuk menyusun kurikulum beban belajar, agar siswa dapat menjangkau materi yang tidak efektif didapatkan saat PJJ.
Diketahui bahwa dari sisi perguruan tinggi, Universitas Gadjah Mada (UGM) menyatakan siap kembali melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) Bauran secara tatap muka daring dan luring. Bahkan penerapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sendiri akan dimungkinkan berlangsung 100 persen.
Kendati begitu penerapan protokol kesehatan (prokes) secara ketat menjadi prioritas demi keamanan dan keselamatan bagi seluruh sivitas akademik yang akan kembali berkegiatan di kampus.
Kepala Pusat Inovasi Kebijakan Akademik (PIKA) UGM, Hatma Suryatmojo menuturkan kebijakan KBM Bauran ini dimunculkan berdasar hasil survei 1 tahun KBM Daring pada dosen dan mahasiswa di UGM. Dari survei tersebut terungkap bahwa kebutuhan untuk pelaksanaan KBM Bauran sangat dibutuhkan mahasiswa dan dosen.
Hasil survei memperlihatkan sebanyak 78% dosen membutuhkan pembelajaran secara bauran dan 11% lainnya dapat melaksanakan pembelajaran secara penuh.
Ditambah lagi, ada sekitar 86% mahasiswa yang merasa memerlukan pembelajaran secara bauran atau luring penuh. Sedangkan sisanya sebanyak 14% masih merasa nyaman dengan pembelajaran daring.
Berita Terkait
-
Ulasan Buku Every Child is Special, Pentingnya Pendidikan untuk Anak
-
Status Ibu Kota Bakal Dicabut, Jakarta jadi Kota Khusus Bisnis seperti New York atau Kota Pendidikan Layaknya Melbourne?
-
Refleksi Solusi Pendidikan ala Jack Ma, Efektifkah Diterapkan di Indonesia?
-
Sudah 60 Persen, Dinas Pendidikan Sleman Pastikan Tak Ada Penolakan Vaksin Anak
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Proyek Tol Jogja-Solo Sentuh Ring Road Kronggahan, Bagaimana Dampaknya ke Lalu Lintas?
-
Bansos Kulon Progo Bocor? Modus Judi Online Terungkap, NIK Penerima Disalahgunakan
-
Dari Irigasi Kumuh ke Jalur Rafting: Gerakan Pemuda Sleman di Selokan Mataram Ini Inspiratif
-
Sultan HB X Tak Mau Komentari Figur Menteri, Tapi Ungkap Satu Harapan Ini untuk Prabowo
-
Sri Mulyani 'Ditendang' Demi Muluskan Ambisi Prabowo? Ekonom UGM Beberkan Strategi di Balik Reshuffle Kabinet