Scroll untuk membaca artikel
Eleonora PEW | Hiskia Andika Weadcaksana
Senin, 24 Januari 2022 | 15:28 WIB
Polisi menunjukkan barang bukti tindak penganiayaan di Mapolsek Mlati, Senin (24/1/2022). - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)

SuaraJogja.id - Sekelompok anak di bawah umur harus berurusan dengan jajaran kepolisian. Hal itu setelah tindak penganiayaan yang mereka lakukan kepada orang tak dikenal di wilayah Sinduadi, Mlati, Sleman.

Kanit Reskrim Polsek Mlati AKP Noor Dwi Cahyanto menuturkan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (21/1/2022) malam sekira pukul 22.30 WIB. Lima pelaku yang diketahui masih pelajar itu terbukti melakukan penganiayaan kepada dua orang pengguna jalan yang berinisial BR (19) warga Sleman dan KVS (19) warga Kota Yogyakarta.

"Berawal dari mereka (kelompok korban dan pelaku) berpapasan di Jalan Jambon tepatnya di depan sekitar Sindu Kusuma Edupark (SKE) wilayah Sinduadi, Mlati, Sleman. Kelompok pelaku dari arah timur menuju ke barat sedangkan korban dari arah barat menuju ke timur, yang niat dan tujuannya akan menuju ke arah Jombor," kata Dwi kepada awak media di Mapolsek Mlati, Senin (24/1/2022).

Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan terhadap para pelaku sendiri--FS (17), TW (17), AVM (17), FRB (17), dan RA (17), semua diketahui berasal daerah yang sama, yakni Kabupaten Bantul.

Baca Juga: 3 Pelaku Klitih yang Bacok Pemotor Adalah Residivis di Jalan Gambiran

Ia memastikan bahwa antara rombongan pelaku dan korban tidak saling mengenal. Sedangkan penganiayaan sendiri terjadi dipicu oleh seorang pelaku yang merasa tersinggung saat berpapasan tadi.

"Mereka tidak saling kenal. (Rombongan pelaku) berniat mau pulang tapi berpapasan dengan dua korban itu lalu ada kontak mata dan salah satunya merasa dipelototi akhirnya (korban) diikuti," terangnya.

Lebih lanjut pelaku terus membuntuti korban hingga tiba di salah satu hotel tepatnya di Jalan Magelang. Di sana korban langsung di lempar menggunakan helm.

Korban yang mengetahui hal tersebut sempat berhenti namun tetap dibuntuti korban ke arah utara. Korban yang tidak berpikir apa-apa lantas mengambil helm itu dan melanjutkan perjalanan.

"Ternyata dua korban ini sudah ditungguin tepatnya di Jalan Magelang Km 4.5 di sekitar utara traffic light perempatan selokan mataram wilayah Kutu Patran, Sinduadi, Mlati, Sleman," ungkapnya.

Baca Juga: Pemotor di Jogja Dibacok Saat Berangkat Olahraga, 3 Tersangka Klitih Diringkus Polisi

Di sana, kata Dwi korban sudah dihadang oleh rombongan pelaku. Korban langsung dipukuli, disabet dengan ikat pinggang serta menggunakan tongkat yang terbuat dari aluminium.

Load More