Scroll untuk membaca artikel
Eleonora PEW | Rahmat jiwandono
Rabu, 26 Januari 2022 | 15:27 WIB
Pak Pong memegang barongsai ukuran kecil yang sudah siap dijual - (SuaraJogja.id/Rahmat Jiwandono)

Bangkit dari Pandemi

Diakuinya, pandemi Covid-19 membuat pihaknya sempat sepi job. Pasalnya, apabila ada acara pertunjukan barongsai akan menimbulkan kerumunan. Pada 2021, dia hanya tampil di sejumlah sekolah di Jogja.

"Sebenarnya tahun kemarin itu sudah banyak yang minta kami untuk tampil di hotel ataupun mall tapi begitu ada Delta dan PPKM ya dibatalkan semua. Akhirnya cuma ngisi di sekolah-sekolah saja," ungkapnya.

Namun demikian, jelang peringatan Imlek kali ini pihaknya malah kebanjiran order sehingga banyak tawaran yang terpaksa ia tolak. Hingga kini setidaknya ada 12 tawaran pentas yang ia sanggupi. Untuk sekali tampil ia mematok harga Rp5 juta per satu jam.

Baca Juga: 6 Fakta Imlek: Shio, Makanan Khas, Barongsai hingga Ditetapkan Menjadi Hari Libur Nasional

Pak Pong memegang barongsai ukuran kecil yang sudah siap dijual - (SuaraJogja.id/Rahmat Jiwandono)

"Untuk sekali tampil paling murah Rp5 juta. Itu sudah termasuk pemainnya yang jumlahnya sekitar 25 orang, liong, dan alat musiknya," jelasnya.

Bahkan mulai 28 Januari 2022 besok, dia akan mulai tampil seperti di hotel maupun tempat wisata. Guna menyiasati banyaknya jadwal pentas, ia membentuk dua tim. Dengan begitu, klien yang sudah memesan jasanya tidak kecewa.

"Besok akan ada dua tim, satu ada yang ke Hotel Hyatt, Novotel, Sheraton, Hotel Neo. Selain itu juga kami akan tampil di Jogja Bay selama empat hari," katanya.

Dia menambahkan, ketika tampil, penonton tak jarang memberi angpao kepada pemainnya. Angpao yang diperoleh pun jumlahnya bisa melebihi uang bayaran untuk sekali pentas.

"Sudah sering kalau pas tampil pemainnya dikasih angpao. Jumlahnya bisa lebih dari tarif sekali kami tampil, karena bagi mereka itu akan mendatangkan rezeki lebih," paparnya.

Baca Juga: Imlek 2022, Vihara Amurva Bhumi Jakarta Selatan Tiadakan Pertunjukan Barongsai

Load More