SuaraJogja.id - Maraknya tindak kejahatan pencurian di wilayah Umbulharjo, Kota Jogja, Polsek Umbulharjo mengimbau masyarakat agar lebih waspada. Pihaknya juga meminta warga mengantisipasi orang yang mencari indekos atau penginapan.
Kanit Reskrim Polsek Umbulharjo, Iptu Nuri Ariyanto menegaskan bahwa tidak semua orang yang mencari indekos adalah pelaku kejahatan. Namun untuk mengantisipasi tindak pencurian warga harus lebih waspada.
"Memang tidak semuanya yang mencari indekos adalah pelaku kejahatan. Namun di wilayah seperti ini dengan banyak kampus dan kos patut dicurigai," kata Nuri ditemui wartawan di Mapolsek Umbulharjo, Rabu (9/2/2022).
Ia menjelaskan modus dengan mencari kos paling banyak dijumpai dalam kasus pencurian di Umbulharjo.
Baca Juga: Aksi Ibu Muda Curi Motor Terekam CCTV hingga Heboh Pencurian Tali Pocong
"Mereka itu door-to-door. Jadi ketika orang atau pelaku ini keergok, dia berpura-pura mencari kos. Padahal memang mencari momen yang pas untuk mencuri," ujar dia.
Di sisi lain dengan dibukanya aktivitas masyarakat yang lebih longgar, menjadi pintu masuk pelaku pencurian memanfaatkan situasi. Indekos yang ada di wilayah Umbulharjo semakin ramai dan tidak menutup kemungkinan pelaku menyasar mahasiswa.
"Rata-rata sasaran pelaku ini pelajar, mahasiswa yang sedang kuliah di sini. Selain itu tidak jarang mahasiswa ini teledor," katanya.
Nuri menekankan kepada warga dan juga mahasiswa lebih sering mengunci kamar ketika ditinggal keluar. Hal itu setidaknya mengurungkan niat pelaku yang akan mencuri.
"Nah ini yang terkadang diabaikan, karena kamar tidak dikunci dan ditinggal pergi, pelaku lebih mudah melakukan pencurian. Jadi meski tidak lama setidaknya keamanan tetap ditingkatkan," kata dia.
Baca Juga: Warga Sidoarjo Digegerkan Kasus Pencurian Tali Pocong Mayat yang Meninggal Jumat Legi
Kenaikan kasus pencurian di awal tahun 2022 hingga Februari ini tercatat 3 kasus. Nuri menjelaskan dalam mengungkap pelaku, pihaknya bekerjasama dengan Polsek Banguntapan.
Berita Terkait
-
Kumpulan Aksi Kriminalitas Selama Lebaran di Jakarta, Maling Emas hingga Preman Minta Jatah
-
ART Ditangkap di Mall, Usai Gasak Dolar Majikan di Hari Lebaran
-
Jessica Iskandar Trauma, Kasus Pencurian Berturut-turut Terjadi di Sekitarnya
-
Pemudik Jadi Sasaran, Tukang Parkir Nakal Punya Modus Baru untuk Dapat Cuan
-
Waspada Serangan Phising di Mudik Lebaran, Ini Modus dan Cara Hindarinya
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
Terkini
-
Libur Lebaran di Sleman, Kunjungan Wisatawan Melonjak Drastis, Candi Prambanan Jadi Primadona
-
Zona Merah Antraks di Gunungkidul, Daging Ilegal Beredar? Waspada
-
Miris, Pasar Godean Baru Diresmikan Jokowi, Bupati Sleman Temukan Banyak Atap Bocor
-
Kawasan Malioboro Dikeluhkan Bau Pesing, Begini Respon Pemkot Kota Yogyakarta
-
Arus Balik Melandai, Tol Tamanmartani Resmi Ditutup, Polda DIY Imbau Pemudik Lakukan Ini