Cita-cita itu dia sampaikan ke pimpinan Ahmadiyah dunia, atau khalifah, Hazrat Mirza Masroor Ahmad. Gianne diarahkan untuk membangun klinik, dibantu dengan Humanity First, lembaga kemanusiaan sayap organisasi Ahmadiyah.
Memutuskan untuk ke Ngloro membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Awalnya Gianne berpikir untuk membangun klinik di wilayah timur. Namun, karena dirinya masih bergerak sendiri, ia memilih di wilayah Jawa dan menemukan Wonosobo, Jawa Tengah.
Namun, kondisi jalan yang dekat dengan jurang cukup membahayakan dirinya ketika bertugas. Mengingat belum ada jaminan keselamatan, Gianne bersama Humanity First mencari tempat lain dan akhirnya menemukan lokasi di Kalurahan Ngloro, Saptosari, Gunungkidul, DI Yogyakarta.
"Pada 2013 saya ke Jogja dan saya cukup kaget dengan kondisi Gunungkidul saat itu. Banyak batu besar, listrik itu sering matinya daripada menyala. Begitu pun air, sampai-sampai saya menampung air hujan untuk kebutuhan ini," kisah Gianne kepada SuaraJogja.id, ditemui di sebuah coffee shop di area Condongcatur, Depok, Sleman pada Kamis (27/1/2022).
Baca Juga: Masjid Jemaah Ahmadiyah Dibongkar dan Kalimat Syahadatnya Dicopot, Guntur Romli Murka
Tidak hanya kebutuhan air dan listrik, sang dokter juga kerap meminta bantuan warga untuk diantar ke rumah pasien saat melakukan home visit. Namun, seiring waktu berjalan, bantuan seperti ambulans dan penambahan fasilitas di klinik setempat mulai tercukupi.
Beroperasi sejak 2013, Klinik Asih Sasama ditempatkan di sebuah rumah joglo. Setiap tahun, selalu ada yang diperbarui dan dibenahi untuk menambah kenyamanan pasien yang datang berobat.
Gianne sendiri tak pernah memandang latar belakang pasien yang akan dia obati. Pemilihan Ngloro untuk menjadi lokasi didirikan klinik tak didasari ada atau tidaknya mayoritas Ahmadiyah. Membangun klinik semata-mata untuk memberikan pelayanan kesehatan yang masih rendah di wilayah tersebut.
Tidak ada juga tuntutan untuk membagikan syiar di Klinik Asih Sasama. Gianne menegaskan bahwa kegiatannya selama di Ngloro tak lain adalah untuk mengisi ceruk pelayanan kesehatan yang masih belum terfasilitasi. Tak jarang, banyak pasien dari desa lain yang datang untuk berobat di Klinik Asih Sasama.
Memberi pelayanan kesehatan sudah menjadi target klinik. Gianne, satu dari dua dokter di klinik itu, kerap memberi diskon kepada pasien. Menurutnya, dengan adanya potongan harga, pasien yang sakit bisa memenuhi kebutuhan asupan gizi untuk memulihkan metabolismenya.
Baca Juga: Kemenag Minta Masjid Ahmadiyah Difungsikan sebagai Tempat Ibadah Seluruh Umat Islam
"Lebih baik saya memberikan diskon untuk obatnya, sisa uang dibelikan protein seperti tahu, telur, tempe karena penyembuhan luka atau sakit itu tidak hanya 100 persen dari obat. Kalau obat itu 30 persen, 70 persen itu support system, salah satunya makanan yang bergizi," ujar Gianne.
Berita Terkait
-
Masjid Jemaah Ahmadiyah Dibongkar dan Kalimat Syahadatnya Dicopot, Guntur Romli Murka
-
Kemenag Minta Masjid Ahmadiyah Difungsikan sebagai Tempat Ibadah Seluruh Umat Islam
-
Kecam Pembongkaran Paksa Masjid Milik Komunitas Ahmadiyah di Sintang, Ini Permintaan YLBHI ke Jokowi
-
Perjuangan Berat Ahmadiyah Sintang dan Opsi Bupati Jarot Winarno yang Mengecewakan Mereka
-
Perintah Pembongkaran Masjid Ahmadiyah di Sintang dan Bentuk Contoh Buruk Kepala Daerah Tidak Taat Konstitusi
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
-
Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
-
Rekomendasi HP Murah Rp1 Jutaan RAM 6 GB: Kamera 50 MP, Baterai Super Awet
-
Rumit! Ini Skenario Semen Padang, Barito Putera dan PSS Sleman Lolos Degradasi
-
Comeback Bela Timnas Indonesia, 10 Keunggulan Stefano Lilipaly
Terkini
-
Sleman Siapkan Tempat Sampah Raksasa, Bupati: Mampu Tampung Seluruh Sampah DIY
-
Terinspirasi Kisah Nyata! Film Horor 'Dasim' Bongkar Cara Jin Dasim Hancurkan Rumah Tangga
-
Rahasia Dapat Saldo Gratis Rp200 Ribu dari DANA Kaget: Ini Link Aktif untuk Diklaim
-
Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
-
BRI Dorong UMKM dan Energi Hijau dengan Prinsip ESG, Portofolio Rp796 T Hingga Akhir Kuartal I 2025