SuaraJogja.id - Invasi Rusia di Ukraina membuat geram dua pebasket asal Ukraina yang saat ini meniti karier di NBA: center Sacramento Kings Alex Len dan forward Toronto Raptors Svi Mykhailiuk. Keduanya mengutuk invasi yang dilancarkan militer Rusia ke kampung halaman mereka.
Len dan Mykhailiuk pada Jumat merilis pernyataan bersama melalui media sosial pribadi masing-masing berharap perang segera berakhir dan menyampaikan pesan penguat pada kompatriot mereka di negaranya.
"Sebuah tragedi luar biasa menimpa tanah air kami Ukraina. Kami dengan tegas mengutuk perang," tulis pernyataan tersebut.
"Ukraina adalah negara damai dan berdaulat berisikan orang-orang yang ingin menentukan nasib mereka sendiri. Kami mendoakan yang terbaik untuk keluarga, teman, saudara dan semua orang yang berada di wilayah Ukraina."
Baca Juga: Ruslan Malinovskyi Kirim Pesan Menyentuh Saat Cetak Gol bagi Atalanta
"Kami berharap perang mengerikan ini segera berakhir. Rekan-rekan Ukraina yang terhormat, bertahanlah! Dalam kebersamaan ada kekuatan. Kami bersama kalian!"
Pernyataan bersama Len dan Mykhailiuk menuai simpati dari asosiasi pebasket profesional NBA (NBPA) yang turut mengharapkan hal terbaik bagi keluarga keduanya maupun orang-orang di Ukraina.
"Pikiran dan doa kami bersama semua orang yang terdampak kejadian baru-baru ini Ukraina, khususnya kawan-kawan Ukraina kami Alex Len dan Svi Mykhailiuk serta keluarga mereka di masa-masa sulit ini," demikian cuit NBPA dalam akun Twitter resmi mereka, @TheNBPA.
Len lahir di Antratyst, Ukraina, bermain basket di sana untuk Dnitpropetrovsk Higher College serta membela negaranya di beberapa turnamen FIBA dan sempat mengenyam karier Liga Basket Super Ukraina bersama klubBC Dnipro.
Setelah dua musim menimba ilmu di Universitas Maryland, Len masuk NBA sebagai pilihan kelima NBA Draft 2013 yang direkrut Phoenix Suns. Ini jadi tenor keduanya membela Kings setelah juga sempat mencicipi tampil bersama Suns, Atlanta Hawks, Toronto Raptors dan Washington Wizards.
Mykhailuk baru masuk NBA lewat Draft 2018 saat pemain kelahiran Cherkasy itu direkrut sebagai pilihan ke-47 oleh Los Angeles Lakers. Ia membela Ukraina dalam Piala Dunia FIBA 2014 dan sebelum merapat ke Raptos sempat berseragam Detroit Pistons serta Oklahoma City Thunder. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Tak Biasa! Tinggi Badan 2,2 Meter di Usia 13 Tahun, Apakah Jeremy Gohier Calon Bintang NBA Selanjutnya?
-
Boston Celtics Lampaui LA Lakers Raih Gelar Juara Terbanyak dalam Sejarah NBA
-
Kalahkan Dallas Mavericks di Gim 5, Boston Celtics Juara NBA 2024
-
Hasil Final NBA 2024: Unggul 3-0 atas Dallas Mavericks, Boston Celtics di Ambang Juara
-
Hasil Final NBA 2024: Taklukkan Dallas Mavericks 105-98, Boston Celtics Unggul 2-0
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Pakai AC di Kelas, Orang Tua Murid Keluhkan Iuran Rp 20 Ribu untuk Bayar Listrik di SMA Negeri 1 Bontang
-
KPU Kaltim Pastikan Debat Ketiga Berlangsung Kondusif, Aturan Diperketat
-
Kekerasan di Paser: Polda Kaltim Buru Pelaku, JATAM Desak Cabut Izin PT MCM
-
276 Kegiatan Kampanye Tercatat di Kaltim, Reses DPRD Jadi Sorotan Bawaslu
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
Terkini
-
Sholawatan Pilkada Sleman Berujung Polemik, Bawaslu Usut Dugaan Eksploitasi Anak
-
Tips dan Trik Perawatan Motor Dasar
-
Gunung Merapi Muntahkan 162 Guguran Lava Sepekan, Warga Diimbau Waspada
-
Akademisi UGM: Program Transmigrasi di Papua Masih Dibutuhkan
-
Satpol PP Kota Yogyakarta Terjunkan 100 Personel Amankan Kampanye Terbuka