SuaraJogja.id - Aktivitas gunung Merapi mulai menunjukkan peningkatan signifikan pada 10 Maret 2022, dini hari. Sejumlah tempat wisata berjarak 5 Km dari puncak sudah ditutup.
Kendati demikian, masih ada pengecualian bagi beberapa wisata tertentu di kawasan Kaliurang. Mereka boleh beroperasi melayani tamu dengan sejumlah persyaratan.
Panewu Cangkringan Djaka Sumarsana mengatakan, seperti telah disampaikan dalam surat edaran yang dikeluarkan Dinas Pariwisata Sleman, potensi ancaman bahaya berupa guguran lava dan awan panas, diperkirakan dengan radius kurang lebih sejauh 5 Km dari puncak. Sedangkan lontaran material vulkanik dapat menjangkau radius 3 km dari puncak, bila terjadi letusan eksplosif.
"Kegiatan pariwisata di Bukit Klangon, Bunker Kaliadem, Kinahrejo (Petilasan Mbah Maridjan), Jalur Tracking Merapi radius 5 km dari puncak, Jalur Sun Rise Kaliadem Jeep Wisata, Wisata Religi Turgo ditutup sementara. Sampai dengan penurunan aktivitas Gunungapi Merapi," ungkapnya, Sabtu (12/3/2022).
Baca Juga: Pemkab Sleman Siapkan 40 Barak Antisipasi Erupsi Merapi, Siap Menerima Pengungsi dari Perbatasan
Pemerintah Kalurahan setempat agar menutup akses masuk menuju lokasi destinasi yang disebutkan tadi.
Sementara itu, retribusi Kepuharjo dan Umbulharjo tetap beroperasional, untuk melayani kunjungan wisatawan di area wisata dengan jarak lebih dari 5 Km dan puncak Gunungapi Merapi.
"Kawasan Wisata Kaliurang yang berjarak 6,8 Km dan Museum Terbuka Bakalan berjarak lebih dari 5 Km dari puncak Gunungapi Merapi. Sehingga masih aman untuk dikunjungi," jelasnya.
Kegiatan jip wisata masih diizinkan beroperasional, dengan rute jarak aman lebih dari 5 Km dari puncak Gunungapi Merapi, serta sementara membatasi aktivitas di sungai yang berhulu di Merapi.
Ketua Asosiasi Jip Wisata Lereng Merapi (AJWLM) Wilayah Barat Dardiri mengungkapkan, trip yang berjarak 5 Km dari puncak, baik itu di aliran Kali Gendol tak diperbolehkan.
Baca Juga: Hasil Liga 1: Sama Kuat, PSS Sleman dan Persita Berbagi Poin di Stadion Ngurah Rai
Larangan manuver dilakukan di titik tersebut tidak ada kompromi sama sekali.
"Siapa yang mau melawan alam, kita menjadi satu komunitas," ucapnya.
Sementara itu untuk manuver jip yang biasanya dilakukan di kawasan Kali Kuning, dimungkinkan bisa berjalan bila situasi kondisi dan cuaca memungkinkan.
"Kalau tidak ya tidak boleh," ucapnya.
Dardiri menyebut, situasi erupsi Merapi pada hari pertama cukup menyebabkan wisatawan takut, meskipun jalur trip memiliki titik aman. Bahkan, ada beberapa trip dibatalkan oleh wisatawan.
Namun demikian, di hari berikutnya, wisatawan sudah kembali seperti biasa.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Pemkab Sleman Siapkan 40 Barak Antisipasi Erupsi Merapi, Siap Menerima Pengungsi dari Perbatasan
-
Antisipasi Erupsi Susulan Merapi, Ini Lokasi Evakuasi Ternak yang Disiapkan Pemkab Sleman
-
Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Penambang Pasir Diimbau Waspada Banjir Lahar
-
Viral Sejumlah Pemuda Main-main di Atas Material Awanpanas Guguran Merapi, BPPTKG Beri Kecaman: Tidak untuk Ditiru
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
-
Sah! Sri Mulyani Lantik Bimo Wijayanto dan Djaka Budi Utama jadi Bos Pajak dan Bea Cukai
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Punya Hubungan Dekat dengan Bintang Barcelona
-
Cerita Simon Tahamata Terlibat Skandal Match-Fixing: Titik Terendah Karier Saya
-
Panduan dan Petunjuk Pembentukan Koperasi Merah Putih: Tahapan, Usaha, Serta Pengurus
Terkini
-
Ringankan Beban Ekonomi Masyarakat, Pemkab Sleman Gelar Pasar Murah
-
Drama Lempuyangan Memanas, PT KAI Minta Warga Kosongkan Rumah dalam Waktu Tujuh Hari
-
Cocok Buat Healing, Cek 5 Rekomendasi Tempat Wisata di Makassar yang Layak Dikunjungi!
-
Jangan Sampai Ketinggalan! Klaim 3 Link Saldo DANA Kaget Ini, Berpeluang Raih Rp749 Ribu
-
Prediksi Cuaca DI Yogyakarta Hari Ini, Hujan Masih Terjadi Imbas Kemarau Basah