SuaraJogja.id - Jajaran kepolisian akhirnya menguburkan jasad pria tanpa identitas yang ditemukan di tepi Sungai Oya dengan beberapa luka di tubuhnya. Pasalnya meski sudah sepekan sejak penemuannya Jumat (19/3/2022) lalu, polisi belum juga mendapatkan identitas mayat lelaki tersebut.
Kasat Reskrim Polres Gunungkidul, AKP Mahardian Dewa Negara mengakui sampai saat ini pihaknya memang belum bisa memastikan identitas mayat yang ditemukan di tepi Sungai Oya kawasan Padukuhan Kedungmanglo Kalurahan Banyusoca tersebut. Pasalnya sidik jari mayat tersebut kondisinya tidak sempurna.
"Sidik jari sudah kami ambil. Cuma kondisinya tidak sempurna, karena faktor alam,"paparnya, Jumat (25/3/2022).
Dari penelusuran sidik jari memang belum ada identitas yang cocok. Sehingga ada kemungkinan korban belum melakukan rekam E KTP sehingga datanya belum masuk ke data Disdukcapil sehingga tidak ada data yang bersangkutan.
Baca Juga: Pasokan Tidak Lancar, Gunungkidul Alami Kelangkaan Minyak Goreng Curah
Mahardian juga menyebut kemungkinan bisa saja mayat tersebut adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang tercebur sungai, kemungkinan ODGJ tidak melakukan rekam E KTP. Karena masih abu-abu, pihaknya belum bisa menelusuri kematian korban.
"Segalanya masih mungkin. Jadi masih penyelidikan,"paparnya.
Terkait dengan penyebab kematian korban, Mahardian juga belum bisa memastikannya. Meski ada bekas luka sayatan di leher, namun Mahardian juga tidak bisa memastikan karena unsur kesengajaan atau bukan.
"Bisa jadi itu kena benang terus ada sayatan,"ujarnya.
Ini polisi telah menguburkan jasad lelaki yang tidak dikenal tersebut tempat pemakaman umum di kawasan Kelurahan banyusoco. Di samping itu pihaknya juga menyebar foto pakaian yang dikenakan oleh korban saat ditemukan.
Baca Juga: Penderita Covid-19 Berkurang 227 Orang, Dinkes Gunungkidul Sebut Kasus Cenderung Menurun
Harapannya agar masyarakat atau keluarga yang mengetahui pakaian tersebut bisa langsung menghubungi pihak yang berwajib sehingga identitas korban bisa segera ditemukan. Dirinya memang meminta bantuan masyarakat untuk mengidentifikasi mayat tersebut.
Berita Terkait
-
Ribuan Warga Padati TPU Tanah Kusir, Antar Titiek Puspa ke Peristirahatan Terakhir
-
Mulut Berbusa usai Check In Bareng Cewek di Hotel, MS Tewas Gegara Overdosis Obat Kuat?
-
Teman Mabuk hingga Penjual Miras Ikut Diperiksa Polisi, Pemicu Tewasnya Mahasiswa UKI Tersingkap?
-
Mahasiswa UKI Tewas usai Pesta Miras di Kampus, Legislator PDIP: Gak Zaman Lagi 'Main' Pakai Otot
-
Pakai Celana Gambar Doraemon, Wanita Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Menggambang di Penjaringan
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
Terkini
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat
-
Guru Besar UGM: Hapus Kuota Impor AS? Petani Lokal Bisa Mati Kutu