SuaraJogja.id - Pemda DIY menutup zona A TPST Piyungan. Penutupan dilakukan karena tiga hari ke depan armada layanan sampah tersebut terpaksa ditutup karena tidak lagi dapat menampung sampah dari Bantul, Sleman, dan Kota Yogyakarta mulai Jumat (1/04/2022) hingga Minggu (3/04/2022).
"Ya kita tutup zona A sekarang, lalu akan kita pindahkan pembuangannya ke Zona B. Tetapi kemarin sudah kita tata," ujar Sekda DIY, Baskara Aji di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Jumat Siang.
Menurut Aji, Pemda menunggu kesiapan tempat yang transisi yang tanah baru untuk penampungan sampah di TPST Piyungan. Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Energi Sumber Daya Mineral DIY tengah menyiapkan zona B untuk menjadi tempat pembuangan akhir sampah.
Namun, Dinas PU harus membuat jalan dari zona A untuk bisa masuk ke zona B. Sebab kawasan tersebut posisinya menanjak karena tumpukan sampah saat ini.
"Sekarang baru disiapkan jalan untuk bawa truknya jarena kan sudah tinggi ya [tumpukan sampah]. Nanti begitu siap jalannya zona B sudah kita pakai," jelasnya.
Aji menyebutkan, pembangunan zona B membutuhkan waktu tiga hari. Zona tersebut bisa dimanfaatkan selama tiga bulan ke depan untuk menampung sampah.
Jika tiga bulan kedepan zona B penuh, Pemda akan memperluas lahan sekitar 1 hektare. Dengan demikian sampah dari tiga kabupaten bisa ditampung kembali.
"Jadi setelah tiga bulan kedepan sudah ada lahan baru tambahan untuk pembuangan sampah," ungkapnya.
Aji menambahkab, hingga saat ini Pemda masih mencari investor untuk pengelolaan sampah di TPST Piyungan. Pengelolaan tersebut akan dikerjasamakan dengan pemerintah pusat.
Baca Juga: Tiga Hari TPST Piyungan Ditutup, Sampah di TPS Jogja Nyaris Tutupi Jalan
"Semuanya sudah kami serahkan ke pusat. Kalau ada investor datang pun kami arahkan ke pusat karena KPBU (Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha-red)," imbuhnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Tak Ingin Bergantung dengan TPST Piyungan, Pemkab Sleman Siapkan Tiga Tempat Alternatif Pembuangan Sampah
-
Tiga Hari TPST Piyungan Ditutup, Sampah di TPS Jogja Nyaris Tutupi Jalan
-
5 Cara Sederhana Mengelola Sampah, Salah Satunya Pilah Sampah Organik dan Anorganik
-
Kata Warga Sekitar Soal Penutupan TPST Piyungan: Enggak Ada Kemajuan
-
Terdampak Penutupan Sementara TPST Piyungan, Sunarto Kesulitan Cari Plastik Bekas
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 9 Rekomendasi HP Baterai Jumbo Minimal 6000 mAh, Kuat Berhari-bari Tanpa Powerbank
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Demokrasi Mahal? Golkar Usul Reformasi Sistem Pemilu ke Prabowo, Ini Alasannya
-
Cuaca Ekstrem Hantui Jogja, Kapan Berakhir? Ini Kata BMKG
-
Parkir Abu Bakar Ali Mulai Dipagar 1 Juni, Jukir dan Pedagang harus Mulai Direlokasi
-
Thrifting Aman Tanpa Gatal, Ini Tips Jitu Dokter UGM untuk Hindari Penyakit Kulit dari Baju Bekas
-
Ditutup Kain Hitam hingga Berujung Dibongkar, Reklame Ilegal Disikat Wali Kota Jogja