SuaraJogja.id - Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengungkapkan bahwa pelaku penganiayaan di sekitar Jalan Gedongkuning, Kotagede, Kota Yogyakarta yang menewaskan Daffa Adzin Albasith (17) pada Minggu (3/4/2022) dini hari lalu sempat berniat menghilangkan barang bukti.
Diketahui bahwa sudah ada lima pelaku yang berhasil diamankan atas kejadian tersebut. Satu buah gir dan beberapa barang bukti lain juga telah berhasil diamankan.
"Betul (pelaku ada niatan menghilangkan barang bukti) dan sempat mengelak (ketika ditangkap)," kata Ade kepada awak media, Senin (11/4/2022).
Dijelaskan Ade, setelah melakukan aksi penganiayaan terhadap Daffa sekitar seminggu yang lalu, para pelaku kemudian berkumpul untuk merencanakan penghilangan barang bukti. Terbukti dengan para pelaku yang sudah sempat menitipkan sejumlah barang bukti tersebut ke rekan mereka.
Baca Juga: Arti Klitih: Geng Brutal Lagi-Lagi Bikin Geram Warga Jogja, Tewaskan Pelajar di Gedongkuning
"Setelah para pelaku melakukan perbuatan ini barang bukti ini dititipkan ke rekannya pelaku saudara R, kemudian dititipkan kembali ke saudara A tanpa sepengetahuan saudara A," ungkapnya.
Namun, sejumlah barang bukti yang dicoba untuk dihilangkan itu berhasil ditemukan oleh polisi. Bahkan, kata Ade, pihaknya juga berhasil mendapatkan barang bukti tambahan lain setelah dilakukan pengembangan.
"Akhirnya ditemukan barang bukti tambahan setelah kita kembangkan di rumah saudara A. Walaupun tanpa sepengetahuan A. Jadi A dan R ini saksi sampai dengan saat ini ditemukan alat-alat ini (senjata tajam)," jelasnya.
Dalam kesempatan ini, polisi menunjukkan sejumlah barang bukti yang telah berhasil diamankan. Selain satu buah gir diameter 21 cm yang diikatkan kepada sebuah tali beladiri warna kuning sepanjang 224 cm, ada pula dua buah celurit dan sebilah pedang.
Pakaian yang digunakan pelaku mulai dari satu buah celana panjang jeans warna hitam, satu jaket hoodie abu-abu juga diamankan. Termasuk kendaraan yang digunakan berupa satu unit sepeda motor merek Nmax dengan nomor polisi 4208 BJ warna hitam dan satu unit sepeda motor merek honda Vario 150 dengan nopol AB 6182 BR hitam.
Baca Juga: Klitih dan Jogja Trending di Twitter Buntut Tragedi di Gedongkuning: Another Day Another Klitih
Diketahui, Jajaran Dirreskrimum Polda DIY berhasil menangkap lima pelaku penganiayaan yang ramai diketahui sebagai kejahatan jalanan di Gedongkuning, Kotagede, Kota Yogyakarta, Minggu (3/4/2022) dini hari lalu.
Lima pelaku yang berhasil diamankan sendiri adalah FAS alias C (18) pelajar asal Sewon, Bantul sebagai Jongki Nmax. AMH alias G (19), mahasiswa asal Depok, Sleman. MMA alias F (20), pengangguran asal Sewon, Bantul sebagai pembonceng Nmax di tengah. HAA alias B (20) mahasiswa asal Banguntapan, Bantul, RS alias B (18) pelajar asal Mergangsan, Yogyakarta sebagai eksekutor.
Terhadap para tersangka dijerat pasal 353 ayat 3 KUHP tentang penganiayaan berat berencana subsider 351 ayat 3 tentang penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia atau penganiayaan berat.
"Penganiayaan berencana ancamannya maksimal 9 tahun dan penganiayaan berat ancamannya maksimal 7 tahun," tandasnya.
Berita Terkait
-
Update Bentrok TNI dan Warga Sibiru-biru: 45 Prajurit Diperiksa dan Berpotensi Jadi Tersangka
-
IDI Kecam Keras Penganiayaan Dokter di Papua, Tuntut Jaminan Keamanan Nakes
-
Komplotan Ormas Penganiaya Prajurit TNI di Kebayoran Baru Jaksel Ternyata Mabuk Berat, Wanita Ikut Ditangkap
-
Brutal! Remaja Putri di Jonggol Hajar Temannya di Warung Kopi, Ini Kata Polisi
-
Dicokok Polisi usai Videonya Viral, Motif Pasutri di Pasar Rebo Siksa Anak karena Bongkar Aib ke Tetangga
Tag
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
-
Prediksi Robby Darwis: Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Jadi Kunci?
-
Nilai Tukar Rupiah Merosot Pagi Ini Jelang Rilis Neraca Perdagangan
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Pemerintah Mau Hapus BPHTB Hingga Permudah Izin Pembangunan
Terkini
-
Terjadi Aksi Pembacokan di Jambusari Sleman, Polisi Amankan Lima Orang Terduga Pelaku
-
Jumlah Nelayan Meninggal Saat Melaut Semakin Banyak, DKP Sebut Tak Ada yang Tercover Asuransi
-
Resmi Beroperasi, TPST Modalan Ditarget Bisa Mengelola Sampah Warga Bantul hingga 60 Ton Sehari
-
Tanah Kasultanan Berstatus HGB, Sri Sultan HB X Angkat Bicara Soal Gugatan ke PT KAI
-
Gegara Emak-emak, KA Kahuripan Terlambat Berangkat di Stasiun Lempuyangan