Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Jum'at, 22 April 2022 | 14:08 WIB
Penumpang menunggu kedatangan Kereta Api di Stasiun Tugu Yogyakarta. (SuaraJogja.id/Rahmat Jiwandono)

SuaraJogja.id - PT KAI Daop 6 Yogyakarta menyedikan tujuh rute perjalanan Kereta Api (KA) selama libur panjang Lebaran 2022. Lima armada KA disediakan untuk mengangkut sekitar 15 ribu pemudik yang masuk ke DIY setiap harinya.

"Setelah 1 April [2022] lalu ada tambahan lima armada, diperkirakan akan ada lagi tambahan armada, rencananya ada dua armada KA Jaka Tingkir yang keberangkatan dari Daop 6," ungkap Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto disela apel gelar pasukan di Stasiun Tugu, Jumat (22/04/2022).

Tambahan armada tersebut, menurut Supriyanto untuk mengantisipasi lonjakan pemudik yang masuk ke DIY. Sebab selama libur Lebaran nanti diperkirakan ada sekitar 3,9 juta pemudik ke wilayah ini pasca pelonggaran mobilitas masyarakat dalam penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2 di DIY.

Apalagi saat ini penumpang yang turun ke Stasiun Daop 6 ada sekitar 12 ribu orang setiap harinya. Diperkirakan menjelang Lebaran akan naik 3 ribu penumpang setiap hari mulai 27 April 2022.

Baca Juga: Driver Ojol di Jogja Alih Profesi Jadi Pengawal Pengendara, Warganet: Cabang Baru Gokawal

Kereta barang Montis pun akan ada tambahan yang turun di tiga stasiun seperti di Stasiun Lempuyangan, Stasiun Klaten dan Stasiun Purwosari. KA Montis di jalur lintas tengah selatan akan mengangkut berbagai barang yang dikirim para pemudik.

"Montis nanti berakhir sendiri, nanti ada rangkaian kereta sendiri untuk gerbong barang dan bagasi khusus untuk montis. Syarat untuk montis, pengirim harus sudah punya tiket mudik, tiket pesawat ataupun travel dan sebagainya," jelasnya.

Sementara untuk memastikan seluruh perjalanan KA aman dan lancar, sejumlah daerah rawan bencana di sepanjang jalur diwaspadai. Diantaranya di daerah Kaliyoso yang belum lama ini jalurnya terendam luapan air sungai.

Alat material untuk siaga (AMUS) juga ditempatkan di 17 titik atau rata-rata di tiap dua stasiun. Hal ini untuk memastikan penanganan apabila terjadi hambatan perjalanan kereta api bisa dilakukan lebih cepat.

“Penambahan petugas untuk menjaga palang pintu perlintasan juga kami lakukan. Akan ada tambahan petugas di lima pintu perlintasan," jelasnya.

Baca Juga: Zonasi Sebaran Covid-19 di Jogja Kembali Hijau Jelang Lebaran, Warga Diminta Tetap Waspada

Selama libur Lebaran, seluruh pegawai dan karyawan tidak akan diliburkan untuk melayani penumpang. Sebanyak 1.300 pegawai akan diterjunkan bersama dengan 126 personil polsuska, 206 tenaga keamanan serta tambahan personil dari TNI serta kepolisian.

"Layanan lebaran akan berjalan selama 22 hari," jelasnya.

Sementara Kasubnit Cegah Tangkal Polda DIY, Aiptu Slamet mengungkapkan pengamanan di Stasiun KA dilakukan, termasuk membawa anjing pelacak. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya narkotika dan peledak di stasiun KA.

"Kita memberikan rasa aman kepada masyarakat yang sedang melaksanakan lebaran, rasa nyaman dan mengurangi masalah niat dan kesempatan yang tidak baik selama lebaran nanti," imbuhnya. 

Kontributor : Putu Ayu Palupi

Load More