SuaraJogja.id - Kereta api Lodaya menabrak sebuah truk dump di kawasan Kluwih, Balecatur, Gamping, Selasa (26/4/2022) malam.
Video kecelakaan yang melibatkan kereta api dengan sebuah truk dump tersebut sempat ramai beredar di sosial media.
Dikutip dari akun TRC BPBD DIY disebutkan bahwa kecelakaan kereta api tersebut bermula dari sebuah truk dump bernopol AB 8969 VT mogok. Truk tersebut kemudian ditarik oleh truk lainnya menggunakan tali sling.
Sesampainya di palang pintu kereta api Kluwih, Balecatur, sling penarik putus. Truk dump yang mogok pun berhenti tepat di atas perlintasan kereta api.
Tak berapa lama dari arah Timur melintas kereta api Lodaya. Lantaran tak menduga, kereta tersebut menabrak truk dump yang melintang di atas perlintasan.
"Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 19.30 WIB," tambah keterangan yang disampaikan.
Akibat kecelakaan tersebut, kereta api Lodaya sempat mengalami kerusakan di bagian roda. Pihak terkait segera melakukan perbaikan, sementara truk dump yang tertabrak dievakuasi menggunakan crane.
"Perlintasan kereta api sisi utara sempat tidak bisa digunakan lantaran sedang digunakan untuk perbaikan kereta api Lodaya," tambah informasi yang disampaikan.
Terpisah, diinformasikan Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto kecelakaan kereta api tersebut terjadi pada sekitar pukul 19.43 WIB malam tadi.
"Kurang lebih pukul 19.43 WIB kereta api Lodaya terhalang kendaraan di perlintasan 720 truk yang mogok ditarik oleh kendaraan lain sehingga terjebak di perlintasan menyebabkan KA Lodaya tertemper truk tersebut," kata Supriyanto.
Ia memastikan kondisi kereta masih tetap aman. Hanya memang truk yang mengalami kerusakan akibat tertabrak kereta tersebut.
Roda truk sendiri sempat masuk ke dalam lokomotif bagian bawah. Kemudian hingga terseret sejauh 400 meter dari lokasi awal.
Disampaikan Supriyanto bahwa truk dump juga sempat terseret kereta namun tidak berjarak terlalu jauh. Dipastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
"Kalau truknya hanya terseret beberapa puluh meter. Tidak ada korban hanya material truknya saja yang tadi ditinggal oleh pengemudi," ungkapnya.
Pengemudi truk dump sendiri berdasarkan informasi yang didapat sudah bisa menyelamatkan diri atau keluar truk terlebih dahulu.
Berita Terkait
-
Petugas Jaga Palang Pintu Diperiksa Terkait Kecelakaan Kereta Api Versus Truk di Lamongan
-
Kecelakaan Kereta Api Bangungkarta vs Mobil di Banyumas, Korban Tewas Bertambah Jadi 2 Orang
-
Terjadi Kecelakaan Kereta Api Lagi di Mesir, Hampir 100 Orang Jadi Korban
-
Pemilik Truk yang Sebabkan Kecelakaan Kereta Api di Taiwan Minta Maaf
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Sleman Porak-Poranda: 8 Luka-Luka Akibat Hujan Angin, Joglo Kos Roboh
-
DANA Kaget: Banjir Rezeki! Intip Trik Ampuh Klaim Saldo Gratis Hari Ini
-
Jogja 'Sumuk' Parah, BMKG Ungkap Biang Kerok Cuaca Panas Ekstrem
-
Rambu Siluman di Jalan Palagan? Ini Fakta Baru di Lokasi Kecelakaan Maut Mahasiswa UGM
-
Kecelakaan Maut BMW Sleman: Terdakwa Mengemudi Tanpa Kacamata, Ahli Mata Justru Bilang Begini