SuaraJogja.id - Dinas Pertanian dan Pangan (Distanpangan) Kulon Progo kembali mengirimkan sejumlah sampel suspek hewan ternak yang diduga terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK). Tercatat ada 7 sampel domba yang dikirim ke laboratorium untuk diperiksa.
"Jadi laporan hari ini. Ini sifatnya masih suspek, masih kemungkinan, ada gejala lalu kita ambil sampelnya. Ini ada di wilayah yang sama ada 7 domba suspek (PMK) lalu kita ambil sampelnya hari ini," kata Kepala Distanpangan Kulon Progo, Aris Nugroho saat dihubungi awak media, Selasa (17/5/2022).
Aris menjelaskan bahwa tujuh suspek domba yang diambil sampelnya itu masih berada di dalam satu kompleks dengan dua hewan ternak yakni sapi dan domba yang sebelumnya sudah terlebih dulu terkonfirmasi positif terjangkit PMK.
Selain itu, tujuh domba suspek itu juga masih berada dalam satu kandang yang sama. Sehingga dipastikan hingga saat ini wabah PMK masih terisolir dengan baik.
"Daerahnya sama tapi kandangnya beda. Kompleksnya sama [dengan sapi dan domba yang positif PMK kemarin] ada di Pandowan, Galur," tuturnya.
Pengambilan sampel tujuh domba itu, kata Aris, dilakukan setelah pihaknya mendapat laporan dari warga terkait dengan sejumlah gejala yang muncul. Mulai dari hewan ternak yang panas, ada semacam luka di mulut dan tidak nafsu makan.
Selain masih mengisolir tujuh domba suspek PMK tersebut dalam satu kandang, pihaknya juga sudah memberikan pengobatan kepada hewan-hewan tersebut serta disinfektan di sekitar kandang.
"Sudah diobati. Jadi begitu ada laporan tadi pagi sudah diobati. Jadi informasinya juga sudah ada perkembangan mau makan. Semoga nanti bisa teratasi, sehat," ujarnya.
Tujuh sampel domba suspek PMK itu sudah dikirimkan ke Balai Besar Veteriner Wates (BBVet) Wates.
Baca Juga: Antisipasi Wabah PMK Meluas, Distanpangan Kulon Progo Siapkan 13 Posko Pencegahan
"Ini masih satu kompleks. Jadi 7 ini bukan menyebar tapi masih satu kandang, domba. Sudah dilaksanakan pengobatan. Disinfektan. Sampel hari ini masuk ke BBVet biasanya ditunggu 1x24 jam besok keluar," ucapnya.
Diketahui sebelumnya sudah ada dua hewan ternak yang terjangkit PMK di wilayah Kulon Progo yakni seekor sapi dan domba pada Jumat (13/5/2022) kemarin. Hasil itu didapatkan dari tes acak terhadap empat hewan ternak di antaranya ada dua sapi dan dua domba.
Dari sampel yang dikirimkan ke Balai Besar Veteriner (BBVet) Wates itu ada satu yang domba dan satu sapi yang terjangkit PMK. Satu domba tersebut akhirnya mati sedangkan satu sapi itu masih dilakukan pengobatan dan isolasi.
"Untuk yang sapi sudah sehat menunjukkan recovery, sehat mau makan. Jadi kesembuhan itu sekitar 10-14 hari tergantung recovery kecepatan masing-masing. Tapi sapi kemarin baru beberapa hari sudah menunjukkan bagus." tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
BRI Peduli Tebar Kasih Natal lewat Pembagian 10.500 Paket Sembako
-
7 Promo Makan Natal dan Tahun Baru 2025 di Restoran dan Hotel Jogja
-
7 Wisata Populer di Bantul yang Cocok Dikunjungi saat Libur Natal dan Tahun Baru 2025
-
Pencarian 3 Pendaki Ilegal Gunung Merapi Berakhir, Satu Ditemukan Meninggal Dunia
-
Jadwal PSIM Yogyakarta vs PSBS Biak Resmi Alami Perubahan, Maju Satu Hari