Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Selasa, 07 Juni 2022 | 16:08 WIB
Kapolres Sleman AKBP Achmad Imam Rifai. Foto ANTARA/Victorianus Sat Pranyoto

"Lokasi persisnya di Pandowoharjo, namun berdekatan dengan Pedukuhan Pisangan, Kelurahan Tridadi," katanya.

Menurut dia, saat itu empat remaja yang menjadi korban pembacokan baru saja ikut pawai kelulusan sekolah dan bermaksud pulang karena kondisinya hujan, mereka mampir untuk membeli bakso di pinggir jalan.

"Saat mereka sedang makan bakso, dari arah selatan ada rombongan anak remaja yang membawa senjata tajam dan tiba-tiba langsung membacok menggunakan pedang dan botol. Informasi yang saya terima seperti itu," katanya.

Yamtono yang rumahnya tidak jauh dari tempat kejadian langsung mendatangi lokasi setelah mendapat telepon dari masyarakat dengan membawa mobil yang rencananya untuk membawa para korban ke rumah sakit.

Baca Juga: Diduga Tawuran, Empat Orang di Sleman Terluka Akibat Sajam

"Namun ternyata sudah ada mobil milik warga setempat yang akan membawa para korban ke rumah sakit," katanya.

Yamtono akhirnya ikut mengantar ke RSUD Sleman sebagai perwakilan keluarga karena satu di antara korban yang dibacok adalah warganya.

"Dalam kejadian itu ada empat korban yang dibacok, tiga orang menderita luka bacok di bagian punggung. Sedangkan satu orang lainnya luka sabetan kecil di lengan," katanya.

Ia mengatakan setelah mendapat penanganan medis di RSUD Sleman, tiga orang diperbolehkan pulang untuk rawat jalan, sementara satu orang lainnya berinisial A dari Tempel harus opname karena lukanya cukup serius.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Presiden 2022: Persis Solo Vs PSS Sleman Jadi Pembuka Laga

Load More