SuaraJogja.id - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Sleman menyebut acara Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional XIII memberikan angin segar bagi perekonomian di wilayahnya. Pasalnya acara yang dihelat sejak awal pekan ini tersebut mendatangkan banyak tamu untuk menginap di sejumlah hotel yang ada.
"Kami perkirakan perputaran uang untuk sektor perhotelan saja di atas Rp20 miliar dari penyelenggaraan acara itu," kata Ketua PHRI Sleman Joko Paromo saat dikonfirmasi, Jumat (24/6/2022).
Joko menuturkan, geliat ekonomi itu bahkan sudah terasa pada gelaran Pesparawi yang baru akan dibuka. Saat itu ribuan peserta telah datang dan memesan kamar di puluhan hotel bintang 3 hingga 5.
Disampaikan Joko, khusus untuk di Sleman sendiri tercatat ada sekitar 70 hotel bintang 3 hingga 4 yang digunakan untuk menginap para kontingen Pesparawi. Dari jumlah itu masing-masing diperkirakan rata-rata menyiapkan 50-60 kamar.
"Ini yang menbuat okupansinya selama sepekan nyaris 100 persen," ucapnya.
Tidak hanya hotel di wilayah Sleman saja melainkan juga di Kota Yogyakarta, mengingat memang banyaknya peserta Pesparawi tahun ini.
Tercatat kontingen Pesparawi kali ini mencapai 8.144 orang yang berasal dari 34 provinsi di Indonesia. Ditambah lagi dengan kedatangan para pendukung kontingen tersebut serta durasi acara yang cukup lama yakni tanggal 20-26 Juni 2022.
Pihaknya berharap pemerintah bisa terus mempromosikan berbagai acara lain ke depan. Sehingga nantinya industri pariwisata juga akn terdampak baik untuk terus menjaga momentum kebangkitan di tengah pandemi Covid-19.
Event Director Pesparawi XIII Lewi Siby mengatakan setidaknya ada 64 hotel yang digunakan untuk tempat singgah kontingen Pesparawi selama berada di Jogja.
Baca Juga: Strategis dan Nyaman, Ini Dia 5 Pilihan Hotel di Jogja Dekat Malioboro
"Ada yang okupansinya 100 persen terisi peserta Pesparawi, seperti hotel Ibis dan Mercure," ujar Lewi.
Namun, kata Lewi, ternyata tidak hanya sekadar sektor perhotelan saja yang merasakan dampak positif acara Pesparawi ini. Dari sisi penyedia jasa layanan transportasi pun ikut merasakan.
Pasalnya ribuan armada bus dan mobil turut disewa dalam penyelenggaraannya. Hal itu untuk mendukung transportasi baik peserta dan official tim Pesparawi.
"Catatan kami sekitar 1.200 armada yang terdiri dari bus dan mobil yang disewa selama even ini," tuturnya.
Berita Terkait
-
Strategis dan Nyaman, Ini Dia 5 Pilihan Hotel di Jogja Dekat Malioboro
-
Nilai Tembakau Ancam Lingkungan, Pemkot Bogor-PHRI Bakal Kampanye tidak Merokok di Restoran
-
Libur Waisak, PHRI DIY Sebut Okupansi Hotel di Jogja Capai 90 Persen
-
Libur Lebaran, Hotel-Hotel di DIY yang Terimbas Pandemi Hidup Lagi
-
Libur Lebaran, Okupansi Hotel Melati di Kabupaten Bantul Tembus 90 Persen
Terpopuler
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
UMKM Kota Batu Tangguh dan Inovatif Berkat Dukungan Klasterkuhidupku BRI
-
443 Juta Transaksi: Bukti Peran Strategis AgenBRILink untuk BRI
-
Jebakan Maut di Flyover, Pengendara Motor Jadi Korban Senar Layangan! Polisi: Ini Ancaman Berbahaya
-
Gula Diabetasol, Gula Rendah Kalori
-
Angka Kecelakaan di Jogja Turun, Polisi Bongkar 'Dosa' Utama Pengendara yang Bikin Celaka