SuaraJogja.id - Kasus dugaan kekerasan seksual yang terjadi di lembaga pendidikan kembali mencuat. Kali ini eks siswa SMA Sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI) Kota Batu, Jawa Timur yang menjadi korbannya saat masih menempuh pendidikan di sana.
Situasi itu dijelaskan di sebuah podcast milik seorang selebrita Indonesia, yang mengundang dua orang korbannya.
Dalam perbincangan tersebut, sebelum melakukan kekerasan seksual, pelaku memberi motivasi dan meminta korban menganggap pelaku adalah ayahnya.
Peneliti Pusat Studi Gender Universitas Islam Indonesia (UII), Trias Setiawati mengatakan ada dua hal yang perlu dilihat dari situasi tersebut. Baik dari sisi korban dan dari sisi pelaku.
Baca Juga: Dua Orang Masuk DPO di Kasus Jambusari, Polisi Minta Siapapun Tidak Bantu Tersangka
Menurut Trias, hingga saat ini pendidikan seksual bagi anak masih dianggap tabu dan belum diterapkan oleh banyak keluarga.
"Anak perempuan, harus diajari ada bagian tubuh yang tidak boleh dipegang oleh orang lain, bahkan oleh ayah mereka sendiri. Seperti vagina, payudara, bibir," kata dia, Rabu (6/7/2022).
Terlebih lagi, Indonesia belum punya sumber materi acuan maupun standar arahan, dalam mengajarkan pendidikan dini seksual kepada anak.
Akibatnya, bukan hanya terlambat mengetahui, anak-anak perempuan jadi tidak tahu cara melindungi diri.
"Kalau terjadi, mereka tidak tahu harus apa ketika mengalami kekerasan seksual," sebutnya.
Padahal, anak-anak harus tahu, bila sedang dalam kondisi bahaya mereka harus pergi ke mana.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Enam Fakta Lain Kasus Pelecehan Seksual Siswa SMA SPI yang Menyeret Julianto Eka Putra
-
Kak Seto Disebut Bela Pelaku Kejahatan Seksual SMA SPI, Publik Kecewa: Sudah Gak Bersahabat
-
PPDB Online SMP di Pekanbaru Telah Berakhir, Ada 1.323 Kuota Belum Terisi
-
Orangtua, Ini Hal yang Harus Disiapkan dalam Mencanakan Pendidikan Anak Sejak Dini
-
Arist Merdeka Sirait Kecewa Kak Seto Bela Terdakwa Kasus Pelecehan Seksual Julianto Eka Putra: Memalukan!
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
Segera Ambil Link DANA Kaget, Tambahan Uang Belanja dan Bayar Langganan
-
Alih-alih ke Eropa, Ramadhan Sananta Malah Gabung Klub Brunei Darussalam
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
Terkini
-
Bantah Imbas Pilkada, Bupati Sleman Rombak Ratusan Pejabat: Saya Butuh Orang Kompeten
-
Komitmen DIY Genjot Industri Cetak, Jogja Printing Expo 2025 Digelar Ciptakan Persaingan Sehat
-
Hujan Badai Hantam Sleman, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah, Ini Lokasinya
-
Sri Sultan HB II Layak Jadi Pahlawan Nasional, Akademisi Jogja Ini Ungkap Alasannya
-
Punya 517 Posyandu di Jogja yang Sudah Layani Bayi serta Lansia, Target ILP Capai 83 Persen