SuaraJogja.id - Kuliah kerja nyata atau KKN merupakan salah satu program universitas agar para mahasiswa bisa mengabdikan dirinya lebih dekat dengan masyarakat.
Kegiatan yang biasanya berlangsung lebih dari satu minggu tersebut nyatanya memberikan rasa yang mendalam bagi para mahasiswa maupun masyarakat yang menjadi tempat singgah.
Seperti yang dialami mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) satu ini yang berhasil mencuri perhatian masyarakatnya.
Dalam video yang diunggah akun @undercover.id di media sosial Instagram, terlihat mahasiswa di sana menghadiri perpisahan kegiatan KKN tersebut bersama warga.
Baca Juga: Dihadapan 6.250 Mahasiswa KKN, UGM Deklarasikan Kampus Antikekerasan Seksual
Namun tidak disangka, para masyarakat yang diketahui di Maluku Tenggara ini diakhiri dengan tangisan haru melepas para mahasiswa kembali ke Yogyakarta.
Kehadiran para mahasiswa UGM yang sangat berarti bagi masyarakat di Maluku Tenggara ini memberikan kesan yang mendalam dan membekas.
Bahkan saat melepas mahasiswa tersebut pulang, tangis masyarakat Maluku Tenggara tidak bisa dibendung kembali.
“Sekampung nangis masal melepas pulangnya mahasiswa KKN Universitas Gadjah Mada di Desa Dian, Kecamatan Hoat Sorbay, Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku,” tulis caption dalam video tersebut.
Terlihat para masyarakat dan mahasiswa saling berpelukan dan menangis saat berpamitan setelah kegiatan KKN telah usai.
Selain itu, diketahui para mahasiswa ini diantarkan para masyarakat satu kampung menuju bandara saat kembali menggunakan pesawat.
“Sekampung antar sampai ke Bandara,” tulisnya dalam video singkat tersebut.
Unggahan video mahasiswa KKN menangis saat berpamitan dengan warga di Maluku ini lantas viral dan mendapatkan berbagai komentar dari warganet.
“Tanda kalau program berhasil dan tepat sasaran,” tulis salah satu warganet.
“Kalau ada masyarakat yang menangis saat mahasiswa berpamitan tandanya mereka adalah mahasiswa yang sudah berhasil mengabdikan ilmunya ke masyarakat luas.... Keren,” komentar salah satu warganet.
“Jika masyarakat merasa kehilangan atas kehadiranmu, maka itulah arti ketulusan yg sebenarnya, sukses selalu generasi muda,” tulis warganet di kolom komentar.
“Tanda mereka berhasil membaur dg masyarakat..kami jg dulu begitU satu kampung menangis..tp ini keren ya KKN nya luar provinsi,” komentar warganet lainnya.
Unggahan video mahasiswa UGM yang berpamitan saat KKN usai dan disambut tangisan dari masyarakat ini lantas viral dan mendapatkan lebih dari 12 ribu likes.
Kontributor : Dinar Oktarini
Berita Terkait
-
Viral Drawing Liga 4 Indonesia Disebut Settingan, Kertas Undian Dibuka di Bawah
-
Apa Efek Samping Terlalu Banyak Minum Matcha? Viral di Medsos Ada yang Sampai Masuk UGD
-
Terungkap! Mobil Dinas Kemhan yang Viral dengan PSK Pakai Pelat Bekas Pensiunan
-
Komnas HAM Tegaskan Guru Besar UGM dan Dokter Residen Pelaku Pelecehan Harus Dihukum Lebih Berat!
-
Makna 'Stecu-Stecu' yang Viral: Populer Berkat Anak Muda Indonesia Timur
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
Terkini
-
Maut di Jalan Wates: Ninja Hantam Tiang, Satu Nyawa Melayang
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD