SuaraJogja.id - Calon pemain naturalisasi, Jordi Amat, Sandy Walsh, termasuk Shayne Pattynama terancam batal untuk memperkuat Timnas Indonesia saat FIFA Matchday bulan September 2022 mendatang menghadapi Curacao.
Seperti yang diketahu bersama, jika proses naturalisasi tiga pemain tersebut sudah berlangsung sejak bulan Mei 2022 lalu. Proses naturalisasi Jordi Amat, Sandy Walsh memang sudah disetujui DPR RI, sementara Shayne Pattynama masih menunggu. Kendati demikian, masih harus menunuggu proses hingga ketiganya menjadi WNI.
Padahal ketiganya sangat diharapkan oleh masyarakat Indonesia untuk bisa mempekuat Timnas Merah Putih saat menghadapi Curacao di FIFA Matchday bulan September mendatang. Pengalamannya tentu akan menjadi warna lain dalam skuat Garuda racikan Shin Tae-yong saat menghadapi Curacao.
Berikut dua penyebab Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama terancam gagal memperkuat Timnas Indonesia saat menghadapi Curacou di FIFA Matchdah yang akan berlangsung bulan September 2022.
Baca Juga: 4 Sifat yang Membuat Seseorang Gagal Mencapai Kesuksesan
1. Berkas masih diproses di DPR RI
Saat ini berkas ketiga pemain sudah berada di DPR RI, dua nama sudah ditindaklanjuti oleh DPR RI yakni Jordi Amat dan Sandy Walsh. Berkas Shayne Pattynama masih menunggu terlebih dahulu
Beberapa waktu lalu, salah satu Anggota Exco PSSI, Hamdan Hamedan memberikan keterangan mengenai kelanjutan proses naturalisasi Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama.
Melalui akun Instagram pribadinya Hamdan Hamedan memberikan penjelasan jika proses naturalisasi ketiga pemain akan ditindaklanjuti awal September 2022 oleh Komisi X DPR RI dan Kemenpora RI.
"Komisi X dan Kemenpora RI akan membahas naturalisasi awal September 2022."
2. Waktu terlalu mepet
Meski permohonan naturalisasi Jordi Amat, Sandy Walsh, disetujui oleh Komisi X DPR RI dan Kemenpora, ketiganya belum bisa memperkuat Timnas Indonesia di FIFA Matchday lawan Curacao. Pasalnya setelah proses naturalisasi selesai, mereka harus mengurus berkas lainnya ke FIFA dan membutuhkan waktu yang tidak sebentar.
Hal itu mendapat sorotan dari netizen. Mereka juga memberi sindiran kepada pemerintah bahwa proses yang perlu dijalankan untuk naturalisasi untuk kepentingan bersama dipersulit.
"Dulu gua masih biasa saja tapi sekarang kok gw kesal bnget yah, untuk kepentingan timnas masih bisa juga diperlambat," komentar salah seorang netizen dalam menyikapi situasi tersebut.
"Wkwkwkwkwk 'potongan kue' yang dibagi kurang banyak," sindir netizen yang lain.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
-
Bukan Hanya Borussia Monchengladbach, Klub Serie A Italia juga Minat dengan Kevin Diks
-
Kenang Jepang Libas Timnas Indonesia, Hajime Moriyasu Singgung Sosok Ini
-
Dua Pemain Keturunan Ini Sudah Pulih dari Cedera, Langsung Diproses Naturalisasi?
-
Begini Cara Kevin Diks Dongkrak Popularitas Timnas Indonesia ke Level Eropa
-
Ole Romeny Bela Timnas Indonesia Lawan Bahrain? Menpora Ungkap Fakta Mengagetkan
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
Lihat Jaksa di Sidang Tom Lembong Cengar-cengir, Publik Malah Kesal: Nasib Orang Dianggap Bercandaan!
-
GERKATIN: Ruang Berkarya bagi Teman Tuli
-
5 Asteroid Paling Berbahaya Bagi Bumi, Paling Diwaspadai NASA
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
Terkini
-
Bawaslu Sleman Dalami Laporan Politik Uang di Seyegan, 3 Orang Dilaporkan
-
Pemkab Bantul Siapkan Data Anak Sekolah untuk Program Makan Bergizi
-
Ibunda Mary Jane Sambut Hangat Kabar Anaknya Segera Pulang
-
Mahasiswa UNY Berhasil Sulap Limbah Sampah Jadi Suplemen Tanaman
-
DMFI Bareng Shaggydog Serukan Larangan Peredaran Daging Anjing, Pemda DIY Siapkan Perda