SuaraJogja.id - Rencana pemerintah yang akan menaikkan harga BBM Pada September 2022 ini mulai disorot publik. Tak sedikit yang mengeluhkan kebijakan pemerintah untuk kembali mengerek harga bahan bakar minyak tersebut.
Salah satunya seperti diungkap pengemudi ojek online di Yogyakarta, Septian (24). Ia mengungkapkan bila rencana menaikkan harga BBM tersebut benar adanya akan berpengaruh pada operasionalnya dan berujung tentu saja pada penghasilannya. Sebab BBM merupakan hal pokok yang ia gunakan untuk bekerja.
"Faktanya merugikan sekali, soalnya ojol kan penghasilannya tidak menetap," terangnya, Rabu (31/8/2022).
Dirinya yang juga merupakan mahasiswa ini memilih kerja sambilan sebagai ojol untuk meringankan beban orang tua dan mencukupi kebutuhan harian. Baginya dengan kenaikan harga BBM dan penghasilan yang tidak seberapa tidak cukup untuk menutupi kebutuhan harian.
Baca Juga: Jumlah Berubah, Proyek Jogja-Bawen Butuh 23 Hektare Lahan Tambahan
"Ngojol kan biar bisa makan, tapi kalau harga BBM naik ya habis buat bensin saja, buat makan tidak akan cukup ini nanti," ujarnya.
"Katanya juga ada bansos tapi belum dapat info lanjutan juga," imbuhnya.
Hal serupa juga diutarakan Dedi (42) dimana ia bekerja sebagai ojek online untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. Menurutnya apabila BBM naik dan tarif ojol juga tidak dinaikkan akan berdampak besar pada perekonomiannya.
"Nggak terima kalau memang naik (BBM). Kasian banyak orang kalau naik, kalau tarif ojol dinaikkan ya kasian, kalau tidak dinaikkan ya kita yang ojol ini nggak dapat apa-apa," katanya.
Pemerintah sendiri santer dikabarkan akan memberikan bantuan berupa subsidi terutama di sektor jasa transportasi yang bakal terdampak besar dari adanya kenaikan harga BBM. Bantuan tersebut akan disalurkan ke Pemda dengan total dana sebesar Rp2,17 triliun.
Baca Juga: Masih Kumpulkan Bukti Kasus Suap IMB di Jogja, KPK Perpanjang Masa Penahanan Haryadi Suyuti dkk
Berita Terkait
-
Begini Hitung-hitungan PPN Naik Jadi 12 Persen, Pantas Ramai Dikritik
-
Penikmat Manis Merapat! Ini 4 Cafe Dessert di Jogja yang Enak dan Aesthetic
-
Tolak PPN 12%! Warganet Ramai-Ramai Tanda Tangani Petisi Online
-
Bikin Polemik, Sri Mulyani Dinilai Pelit Informasi Soal Maksud dan Tujuan Kenaikan PPN 12%
-
Melihat Perjalanan Perupa Korsel Hyun Nahm di Indonesia Lewat Pameran Kawah Ojol
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Saling Lapor Jelang Coblosan di Pilkada Sleman, Dugaan Money Politic hingga Kampanye saat Masa Tenang
-
Nasib Mary Jane: Komnas Perempuan Desak Pemerintah Perhatikan Hak-Hak Perempuan Rentan
-
3,9 Juta Penumpang Nikmati KA Subsidi, Libur Nataru Diprediksi Melonjak
-
Gelar Aksi di Gedung Dewan, Gabungan Rakyat Gunungkidul Tuntut Anggota DPRD Terlibat Video Tak Senonoh Dinonaktifkan
-
Belum Mendapat Informasi Lanjutan Soal Kepulangan Mary Jane, Keluarga Khawatirkan Hal Ini