SuaraJogja.id - Grand Final Duta Kesehatan Sleman 2022 telah selesai diselenggarakan pada Minggu (11/9/2022) dengan menetapkan 10 finalis dari 5 kategori.
Kategori Duta Kesehatan 2022 tersebut antara lain Best Performance, Best Achievement, Smart Finalist, Talented Finalist, dan Friendly Finalist dengan masing-masing 2 pemenang.
Untuk mencapai titik hingga menjadi pemenang, para finalis Duta Kesehatan 2022 telah melalui berbagai proses seleksi secara ketat sejak mendaftarkan diri sebagai peserta.
Diakui oleh pemenang kategori Best Performance Duta Kesehatan 2022, Marina Purna Wirawati, ia minder dengan peserta yang lain karena pemilihan Duta Kesehatan 2022 ini merupakan ajang yang pertama kali ia ikuti.
"Saingannya banyak sekali se-Kabupaten Sleman, prestasi-prestasinya membanggakan. Minder banget karena belum pernah mengikuti ajang ini, ini pertama kalinya buat saya," ungkapnya, Minggu.
Dalam mengikuti seleksi Duta Kesehatan 2022, perempuan 24 tahun itu memiliki keinginan kuat untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dari usia remaja hingga lansia. Lebih lanjut, ia ingin menggandeng remaja di sekitarnya untuk ikut serta meningkatkan derajat kesehatan.
"Nanti yang bisa saya gerakkan bisa dengan cara promosi kesehatan, pelatihan, dan seputar itu," ujarnya.
Sementara itu, pemenang kategori Best Performance, Dana Prayoga Irawan, menuturkan bahwa dirinya telah melalui proses yang sulit dalam mengikuti tahapan yang telah ditentukan. Rasa minder pun ia alami saat bersaing dengan lawan-lawannya karena peserta lain ia rasa lebih pandai dan mempunyai beragam keahlian.
"Enggak percaya bisa menang, karena 10 peserta yang lain pinter-pinter banget, cara menjawab pertanyaan baik, public speaking juga diatas rata-rata, itu yang sempat membuat minder. Tapi keputusan dewan juri juga mempercayakan saya sebagai wakil dari mereka," terangnya.
Baca Juga: Cari Konselor Sebaya Berdedikasi, Dinas Kesehatan Sleman Gelar Duta Kesehatan
Selain mempersiapkan tahapan-tahapan seleksi, persiapan mental pun ia lakukan karena penting baginya untuk menghadapi orang lain dengan beragam latar belakang.
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
Petani Jogja Dijamin Untung, Bulog Siap Serap Semua Gabah, Bahkan Setelah Target Tercapai
-
Guru Besar UGM Diduga Lecehkan Mahasiswa, Jabatan Dicopot, Status Kepegawaian Terancam
-
Kualitas dan Quality Control Jadi Andalan UMKM Gelap Ruang Jiwa dalam Sediakan Produk
-
Update Tol Jogja-Solo usai Lebaran: Pilar Tol Mulai 'Nampak', Tapi Pembebasan Lahan Masih Jadi PR
-
Jadi Binaan BRI, UMKM Unici Songket Silungkang Mampu Tingkatkan Skala Bisnis