SuaraJogja.id - Pada Jumat (16/9/2022) besok driver ojek online alias driver ojol direncanakan bertemu perwakilan perusahaan pemilik aplikasi ojek daring untuk membahas tuntutan tarif baru.
"Jumat tanggal 16 jam 13.00 di Blok S," kata Wakapolres Metro Jakarta Selatan AKBP Harun saat ditemui di Jakarta, Senin.
Harun mengatakan, pihaknya sudah menyampaikan komunikasi antara massa aksi dan pihak perusahaan aplikasi ojek daring.
Nantinya massa aksi pengemudi daring bertemu dengan pihak perusahaan aplikasi ojek daring tersebut di kawasan Blok S untuk menindak lanjuti tuntutan mereka.
"Datang kesana untuk pertemuan. Nanti akan dibahas di sana," tuturnya.
Pada Senin, massa pengemudi taksi daring dari Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) memadati pusat perbelanjaan Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan, untuk menuntut kenaikan tarif imbas penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM).
Sebanyak 11 orang menaiki mobil komando menyampaikan orasi di depan kantor pusat perusahaan pemilik aplikasi ojek/taksi daring mulai pukul 12.45 WIB.
Mereka dikelilingi oleh ratusan massa pendukung.
Massa yang diketuai oleh Apih Edi ini menuntut penyesuaian tarif taksi/ojek daring imbas kenaikan harga BBM. [ANTARA]
Baca Juga: Ribuan Ojol Jogja Demo, Banyak Resto Kesulitan Mendapatkan Driver
Berita Terkait
-
Ribuan Ojol Jogja Demo, Banyak Resto Kesulitan Mendapatkan Driver
-
Hari Ini Dilaporkan ke MKD Gegara Rayakan Ultah saat DPR Didemo Buruh, Junimart PDIP Bela Puan: Gak Ada yang Dilanggar!
-
Demo di Serang, Pengemudi Ojek Online Menuntut Kenaikan Pendapatan Setelah Harga BBM Naik
-
Dilaporkan ke MKD Gegara Rayakan Ultah saat Buruh Protes BBM Naik di DPR, Puan Harus Minta Maaf dan Dijatuhi Sanksi
-
Rocky Gerung Sebut Hacker Bjorka Variabel Opisisi Bikin Semangat Buruh dan Mahasiswa Demo
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
Terkini
-
Bupati Bantul Setuju PSIM Main di SSA, Tapi Suporter Wajib Patuhi Ini
-
Efek Prabowo: Pacuan Kuda Meledak! Harga Kuda Pacu Tembus Miliaran
-
Bahaya di Balik Kesepakatan Prabowo-Trump: Data Pribadi WNI Jadi Taruhan?
-
Dampak Larangan Study Tour: Keraton Jogja Ubah Haluan, Tawarkan Wisata yang Bikin Anak Betah
-
Fakta Sebenarnya Jurusan Jokowi di UGM: Bukan Teknologi Kayu? Teman Kuliah Ungkap Ini