SuaraJogja.id - Pemerintah Kabupaten Bantul telah mempersiapkan penyisihan 2 persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) yang akan digunakan sebagai bantalan sosial.
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan penyisihan DAU triwulan keempat 2022 sebesar Rp4,5 milyar yang ditujukan bagi masyarakat yang terdampak pandemi dan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
"Sudah kita rencanakan penyisihan 2 persen dari DAU, kira-kira Rp4,5 milyar yang akan kita gunakan sebagai bantalan sosial untuk menanggulangi dampak pandemi terutama masyarakat kelompok rentan," kata Halim, Senin (12/9/2022).
Pihaknya mengatakan besaran anggaran tersebut akan dialokasikan untuk penyelenggaraan kegiatan dalam menanggulangi dampak inflasi serta pemberian bantuan sosial (bansos) bagi masyarakat yang belum mendapatkan BLT.
"Itu nanti ada beberapa kegiatan yang kita biayai dari penyisihan 2 persen DAU itu, diantaranya bansos bagi warga yang belum mendapatkan jatah BLT dari pemerintah pusat, juga untuk padat karya," paparnya.
Halim mengatakan penyisihan DAU sebesar 2 persen tersebut sudah sesuai arahan dari pemerintah pusat dimana dana tersebut dikirim setiap bulannya.
"DAU dikirim tiap bulan, triwulan keempat itu Oktober, November, Desember sisanya memang sedikit dan dimandatkan hanya 2 persen," imbuhnya.
Selain dari DAU Pemerintah Daerah, program lain berkaitan dengan bantalan sosial juga akan mendapat alokasi dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes).
"Desa juga akan membuat bantalan sosial dari APBDes," katanya.
Baca Juga: Bantalan Sosial BBM segera Dibagikan, Pemkab Bantul Wajibkan Warganya sudah Divaksin Covid-19
Sementara alokasi penyisihan DAU selanjutnya atau di tahun depan pihaknya mengaku belum mendapatkan arahan dari pemerintah pusat.
"Kita menunggu instruksi dari pusat, instruksinya tahun ini dulu nanti lihat perkembangan inflasi," tutupnya.
Berita Terkait
-
Aldi Satya Mahendra Sekolah di Mana? Cetak Sejarah Pembalap RI Pertama Juarai WorldSSP300
-
MAN 2 Bantul Meriahkan Expo Kemandirian Pesantren di UIN Sunan Kalijaga
-
Seru! MAN 2 Bantul Sukses Gelar Penerimaan Tamu Ambalan 2024
-
Langsung Kunjungi DPRD DIY, Siswa MAN 2 Bantul Belajar Demokrasi
-
Berkah MK hingga Langkah Besar Wahyu Anggoro Hadi untuk Bantul
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
PR Poros Maritim Prabowo: Belajar dari Ketahanan ala Jenderal Soedirman
-
Fokus Isu Anak dan Perempuan, Calon Bupati Sleman Kustini Bahas Pembangunan Nonfisik dengan DPD RI
-
Dari Rumah Sakit Hingga Penggergajian Kayu: Reka Ulang Pengeroyokan Remaja Bantul Ungkap Fakta Mengerikan
-
Ferry Irwandi vs Dukun Santet: Siapa Surasa Wijana Asal Yogyakarta?
-
Terdampak Pandemi, 250 UMKM Jogja Ajukan Hapus Hutang Rp71 Miliar